Banjarnegara, serayunews.com
Ketua Cabang Pagar Nusa Banjarnegara Akhmadi mengatakan, kejuaraan pencak silat Pagar Nusa ini dilakukan selain untuk mencari pesilat berprestasi juga sebagai rangkaian peringatan hari santri nasional yang jatuh pada 22 Oktober mendatang.
Dalam kejuaraan ini, setidaknya diikuti oleh 122 pendekar Pagar Nusa yang tersebar di sejumlah wilayah Kabupaten Banjarnegara.
“Pagar Nusa merupakan organisasi otonom di bawah Nahdlatul Ulama, sehingga dari kegiatan ini, kita ingin mencetak kader sekaligus atlit profesional yang mempunyai kemampuan baik dari segi skill, olah pikir dan zikir, serta fisik,” katanya.
Menurutnya, melalui kegiatan ini diharapkan akan lahir atlit andal, juga pendekar dengan kemampuan mumpuni. Termasuk olah fisik, olahraga dan spiritual. Kegiatan tersebut juga mendapatkan dukungan langsung dari panglima santri gayeng nusantara yang juga wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen.
Sementara itu, Ketua KONI Banjarnegara Nurohman Ahong mengatakan, Pagar Nusa merupakan bagian dari IPSI, sehingga adanya kejuaraan internal ini tentu akan menambah jam terbang atlet. Hal ini sangat positif dalam meningkatkan dan persaingan yang sehat bagi atlet yang ada di bawah naungan IPSI.
“Semakin banyak kejuaraan, maka akan semakin ketat persaingan para pesilat. Dan ini akan sangat bagus dalam pembinaan prestasi atlet, kami yakin dengan banyaknya kejuaraan, maka mental bertanding atlet akan semakin baik, dan ini akan sejalan dengan prestasi atlet itu sendiri,” ujarnya.
Selain itu, dia juga berharap para pesilat Banjarnegara harus bangkit dan meraih prestasi. Sebab Banjarnegara memiliki sejarah yang sangat kuat dalam dunia pencak silat, termasuk adanya juara dunia pencak silat dari Banjarnegara.
