Demi mewujudkan hal tersebut, PMI Kabupaten Banjarnegara membutuhkan lembaga pendidikan sebagai penyambung dan menanamkan kesadaran masyarakat akan peduli sesama di masa mendatang. Sehingga jalinan kerjasama dengan perguruan tinggi ini menjadi satu gebrakan dalam membina generasi muda yang ada di Banjarnegara.
Ketua PMI Kabupaten Banjarnegara Amalia Desiana mengatakan, penandatanganan MoU ini diharapkan mampu memberikan hubungan yang lebih baik lagi dalam langkah nyata karya kemanusiaan.
“Kami berharap ada kelanjutan ke depan mengenai pembinaan, kegiatan pelayanan, serta derap langkah yang nyata untuk masyarakat menuju Banjarnegara lebih Bermartabat dan Sejahtera,” katanya.
Selain itu, pola pembinaan generasi muda juga dilakukan secara berkesinambungan, termasuk adanya Korps Sukarela Unit STIE Taman Siswa yang diselaraskan dengan kurikulum pendidikan dasar. Sehingga nantinya ada kolaborasi dengan Markas PMI Banjarnegara dalam kegiatan serta pembinaan anggotanya.
Ketua STIE Taman Siswa Banjarnegara Lustono mengatakan, STIE Taman Siswa akan terus eksis sebagai aset daerah dalam meningkatkan manfaat kepada masyarakat dari berbagai sisi.
“MoU ini diharapkan mampu meningkatkan peran serta mahasiswa dalam kegiatan sosial kemanusiaan. Sehingga dapat sejalan dengan kebijakan pemerintah terkait peran serta dunia pendidikan dalam pembangunan kemanusiaan,” katanya.
Menurutnya, peran serta generasi muda jika didukung dengan fasilitas yang baik, maka akan menghasilkan out put yang maksimal sesuai dengan tetap berada para koridor dan ketentuan yang berlaku.