SERAYUNEWS – Mulai dari 2016, setiap tanggal 22 Februari merupakan peringatan Hari Jadi Kabupaten Banyumas. Pada tahun 2024 ini, menginjak usia ke-453 sejak berdiri pada 27 Ramadan 978 H atau 22 Pebruari 1571 Masehi yang bertepatan dengan Kamis Wage (Rabu sore).
Adapun wilayah ini memiliki cita-cita di balik Kabupaten Banyumas yang mendapatkan julukan sebagai kota Satria. Sebab, pada masa orde baru setiap daerah di haruskan memiliki sebutan sebagai tujuan untuk pembangunan daerah.
Dikutip dari static.banyumas.go.id, pemberian julukan tersebut terjadi ketika Bupati Banyumas pada saat itu, Djoko Sudantoko dengan disertai terbitnya Surat Keputusan Bupati Banyumas dengan nomor 130/1207/1988.
Selanjutnya, Kota Satria sendiri adalah akronim dari Sejahtera, Adil, Tertib, Rapih, Indah, dan Aman sebagai cita-cita pembangunan Kabupaten Banyumas.
Selain itu, tidak bisa terlepas dari Bupati pertama di Banyumas yaitu Raden Joko Kahiman. Sang Adipati merupakan SATRIA yang sangat luhur untuk bisa di teladani oleh segenap warganya.
Hal tersebut di sebabkan karena Joko Kaiman mencerminkan sebuah sifat-sifat sebagaimana melansir dari laman resmi Kecamatan Jatilawang yakni:
• Sifat altruistis, yaitu tidak mementingkan dirinya sendiri.
• Kedua, pejuang pembangunan yang tangguh, tanggap, dan tanggon.
• Ketiga, pembangkit jiwa persatuan kesatuan (Majapahit, Galuh Pakuan, Pajajaran) menjadi satu daerah dan memberikan kesejahteraan kepada semua saudaranya.
Sehingga, tidak salah Achmad Husein selaku Bupati Banyumas XXXI atau periode 2013-2023, menetapkan Surat Edaran Nomor 061.2/5447 Tentang Pedoman Budaya Kerja Aparatur Pemerintah Kabupaten Banyumas pada tahun 2015 lalu.
Lahirkan Pahlawan Berjiwa Satria
Sementara itu, julukan ini memang pantas di sematkan kepada Kabupaten Banyumas karena berhasil melahirkan beberapa pahlawan yang berjiwa Satria.
Sebut saja Raden Mas Goembrek (di baca Gumbreg) dan Raden Angka Prodjosoedirdjo (Dr. Angka) yang menjadi dua dari sembilan pendiri pergerakan pemuda bernama Boedi Oetomo.
Tak hanya itu, dua pahlawan kemerdekaan Jendral Gatot Soebroto dan pahlawan revolusi Letjen Tni (Anumerta) Soeprapto juga merupakan putra daerah Banyumas.
Kemudian, Raden Bei Aria Wirjaatmadja sebagai pendiri bank yang berkembang menjadi cikal bakal berdirinya sebuah Bank Bri juga lahir di Kota Purwokerto. Dan masih banyak tokoh lainnya.