
SERAYUNEWS- Setiap tanggal 8 Desember selalu menjadi sorotan karena berbagai negara di dunia memperingati sejumlah momen penting yang memiliki nilai sejarah dan budaya yang kuat.
Beragam perayaan ini mencakup aspek politik, agama, lingkungan, hingga tradisi masyarakat yang telah berlangsung selama bertahun-tahun.
Dengan mengenali setiap peringatan ini, pembaca dapat memperluas wawasan sekaligus memahami bagaimana suatu tanggal dapat memiliki makna berbeda bagi tiap bangsa.
Berikut Serayunwes merangkum informasi dari beberapa sumber secara lengkap peringatan 8 Desember dari berbagai belahan dunia, dengan informasi, latar belakang, dan signifikansinya secara global.
Peringatan ini merupakan salah satu hari raya besar dalam Gereja Katolik yang menegaskan keyakinan bahwa Maria dikandung tanpa dosa asal sejak berada dalam rahim ibunya, Santa Anna.
Keyakinan ini menempatkan Maria sebagai sosok suci yang dipersiapkan untuk menjadi ibu dari Yesus Kristus. Tradisi perayaan ini pertama kali tercatat di Suriah pada abad ke-5, sebelum berkembang pesat di kawasan Timur.
Pada abad ke-7, wilayah Barat seperti Prancis dan Inggris mulai mengadopsinya dengan nama Konsepsi Maria.
Di Spanyol, hari raya ini menjadi libur nasional dan sangat dihormati karena terkait kisah kemenangan perang tahun 1585.
Ketika pasukan Spanyol berada di ambang kekalahan, mereka menemukan lukisan Maria di dekat parit perlindungan dan berdoa memohon keselamatan.
Keajaiban berupa sungai yang membeku keesokan harinya memungkinkan mereka menyeberang dan memenangkan pertempuran. Peristiwa inilah yang memperkuat posisi Maria dalam budaya dan spiritualitas masyarakat Spanyol.
Kini, misa khusus, prosesi doa, serta berbagai kegiatan rohani rutin digelar untuk memperingati momen penting ini setiap 8 Desember.
Hari Bronis Nasional (National Brownie Day) memperingati lahirnya salah satu dessert paling populer di dunia, yakni brownies.
Awal mula brownies terjadi pada 1893 ketika seorang sosialita terkenal di Chicago meminta koki Palmer House Hotel membuatkan kue kecil yang mudah dibawa dan elegan untuk tamu wanita.
Hasilnya adalah brownies versi awal yang masih kaya cokelat dan teksturnya padat.
Resep brownies modern kemudian berkembang pada 1904 setelah seorang ibu rumah tangga di Bangor, Maine menambahkan telur ekstra dan cokelat untuk rasa lebih fudgy. Karena kontribusi ini, Bangor dianggap sebagai kota asal brownies modern.
Pada hari peringatannya, masyarakat dunia biasanya mencoba berbagai varian brownies, mulai dari brownies klasik, marshmallow brownies, fudgy brownies, hingga brownies lembut khas Jepang.
Perayaan ini juga ramai di media sosial, dengan banyak orang mengunggah foto brownies favorit mereka untuk menyebarkan kebahagiaan kecil dari makanan manis ini.
Selain sebagai camilan lezat, cokelat dalam brownies dikenal membantu meningkatkan mood melalui pelepasan hormon serotonin membuat brownies tidak hanya enak, tetapi juga memberi efek bahagia.
Amerika Serikat memperingati 8 Desember sebagai Hari Rekening Tabungan Kesehatan Nasional untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya tabungan kesehatan.
Rekening ini membantu warga Amerika membayar biaya medis, termasuk perawatan gigi, mata, dan obat resep dengan cara yang lebih fleksibel daripada asuransi biasa.
Tanggal ini dipilih karena bertepatan dengan pengesahan Undang-Undang Medicare Modernization Act 2003 oleh Kongres, yang menjadi dasar hukum keberadaan HSA (Health Savings Account).
Peringatan ini pertama kali diresmikan oleh Ameriflex, salah satu perusahaan penyedia tunjangan karyawan terbesar di Amerika.
Ameriflex berperan besar dalam memperkenalkan HSA sebagai instrumen finansial jangka panjang untuk kebutuhan kesehatan.
Masyarakat Amerika biasanya memanfaatkan hari ini untuk mengevaluasi manfaat HSA, menghitung pengeluaran medis tahunan, dan belajar cara berhemat dengan sistem kesehatan modern.
Hari ini juga menjadi momentum edukasi nasional untuk meningkatkan literasi finansial, terutama terkait kesehatan dan perencanaan biaya medis masa depan.
Hari Bodhi merupakan peringatan penting bagi umat Buddha untuk mengenang momen pencerahan Siddhartha Gautama. Pada usia 29 tahun, Siddhartha meninggalkan kehidupan mewahnya sebagai pangeran demi mencari jawaban atas penderitaan manusia.
Ia melakukan perjalanan panjang hingga tiba di Bodh Gaya, Bihar, India, tempat ia bermeditasi di bawah pohon beringin yang kelak dikenal sebagai Pohon Bodhi. Di sinilah, pada usia 35 tahun, Siddhartha mencapai pencerahan sempurna (Sammasambuddha) pada malam bulan purnama Waisak.
Tradisi Buddhis menggambarkan tubuh Buddha memancarkan enam sinar berwarna: biru, kuning, merah, putih, jingga, dan gabungan kelima warna tersebut. Setiap warna memiliki arti mendalam, mulai dari kebijaksanaan, kasih sayang, hingga kesucian.
Enam warna Bodhi ini kemudian menjadi dasar bendera Buddhis yang digunakan saat Waisak di seluruh dunia.
Umat Buddha merayakan Hari Bodhi dengan meditasi, pembacaan sutra, perbuatan baik, serta refleksi spiritual untuk memahami makna pencerahan dalam kehidupan sehari-hari.
Panama memiliki sejarah panjang dan penuh perdebatan terkait penetapan Hari Ibu. Dalam salah satu versi, Rotary Club Panama mengusulkan agar Hari Ibu diperingati pada 11 Mei 1924, tetapi usulan itu ditentang beberapa politisi. Mereka justru mengubah tanggalnya menjadi 8 Desember.
Versi lain menyebut bahwa masyarakat Panama ingin menjadikan Hari Raya Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda sebagai hari libur nasional. Namun kaum liberal menolak penyatuan gereja dan negara.
Setelah debat panjang, kompromi dicapai dengan menetapkan 8 Desember sebagai Hari Ibu sekaligus hari libur nasional.
Terlepas dari perbedaan sejarah, Hari Ibu sangat dihormati di Panama. Warga menggunakan hari ini untuk mengekspresikan cinta dan penghargaan kepada ibu mereka melalui hadiah, bunga, cokelat, hingga makanan tradisional khas Panama.
Kegiatan keluarga seperti makan bersama atau menulis surat terima kasih menjadi tradisi penting dalam perayaan ini.
Selain itu, sekolah, komunitas, dan gereja juga mengadakan kegiatan khusus untuk menekankan nilai keluarga dan peran ibu dalam masyarakat Panama.
Tanggal 8 Desember 1991 menjadi penanda resmi berakhirnya Uni Soviet, salah satu negara adidaya yang pernah menguasai wilayah sangat luas dari Eropa hingga Asia.
Rusia, Ukraina, dan Belarusia menandatangani kesepakatan pembentukan CIS (Commonwealth of Independent States) yang otomatis membubarkan Uni Soviet.
Sebelumnya, Uni Soviet sudah berada pada titik kritis sejak pertengahan 1980-an ketika reformasi politik Mikhail Gorbachev melemahkan kontrol pusat atas berbagai republik, termasuk Latvia, Uzbekistan, Ukraina, dan Tajikistan.
Sebagai negara yang dibangun atas ideologi komunis dan gagasan revolusi Bolshevik, Uni Soviet berdiri sejak 1922 dan tumbuh cepat dengan memasukkan negara-negara Kaukasus dan Asia Tengah ke dalam federasinya.
Runtuhnya Uni Soviet menjadi salah satu peristiwa geopolitik terbesar abad ke-20 yang mengubah peta kekuatan dunia dan mengakhiri era Perang Dingin.
Hingga kini, tanggal 8 Desember dikenang sebagai momen yang menandai lahirnya tatanan politik baru di Eropa Timur dan Asia Tengah.
Hari Pemuda Nasional Albania memperingati peran penting mahasiswa dalam Gerakan 1990 yang menuntut reformasi politik dan kebebasan dari rezim komunis. Aksi tersebut menjadi salah satu pemicu utama runtuhnya pemerintahan otoriter di Albania.
Setiap tahun, pemerintah dan universitas mengadakan kegiatan edukatif seperti seminar, workshop, serta diskusi publik untuk menanamkan pemahaman sejarah kepada generasi muda.
Hari ini juga menjadi momentum untuk merayakan kreativitas, keberanian, dan peran pemuda sebagai agen perubahan dalam masyarakat Albania.
Kaum muda biasanya terlibat dalam aksi sosial, kegiatan seni, dan kampanye digital sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan generasi sebelumnya.
Secara nasional, hari ini mencerminkan semangat demokrasi dan kebebasan yang menjadi pondasi Albania modern.
Uzbekistan memperingati 8 Desember sebagai hari pengesahan Konstitusi tahun 1992 yang menjadi dasar berdirinya negara modern pasca-merdeka dari Uni Soviet.
Dokumen ini mengatur sistem pemerintahan, pembagian kekuasaan, perlindungan HAM, hingga arah pembangunan nasional.
Peringatan biasanya dilakukan melalui upacara kenegaraan, seminar hukum, dan kegiatan edukasi yang menekankan pentingnya supremasi hukum dalam kehidupan bernegara. Universitas dan sekolah turut mengadakan diskusi untuk mengenalkan sejarah konstitusi kepada generasi muda.
Rumania juga memperingati Hari Konstitusi setiap 8 Desember untuk mengenang referendum tahun 1991 yang menghasilkan konstitusi baru pasca-runtuhnya rezim komunis Nicolae Ceaușescu. Konstitusi tersebut membuka jalan bagi demokrasi modern di Rumania.
Upacara resmi, sidang khusus parlemen, dan program edukatif digelar serentak di seluruh negara untuk memperingati momen ini. Media nasional juga menayangkan dokumenter mengenai transformasi hukum Rumania.
Peringatan di kedua negara ini menjadi simbol pentingnya hukum, hak warga negara, serta perubahan politik menuju pemerintahan yang lebih terbuka dan demokratis.