SERAYUNEWS-Dua warga Kebumen harus dilarikan ke puskesmas. Mereka keracunan rokok tingwe alias nglinting dewe atau buat sendiri. Dugaannya, bahan rokok tersebut adalah tembakau gorila.
Dikutip dari Instagram Polres Kebumen, mula ceritanya adalah ada dua warga Kebumen yakni lelaki berinisial Ab (45) dan Tm (45). Ab adalah warga Banjareja, Kecamatan Kuwarasan. Sementara Tm adalah warga Kelurahan Pelarangan Kecamatan Karanganyar.
Nah, kedua lelaki itu mendapatkan rokok dari Gober. Gober bilang bahwa rokok yang dia berikan adalah rokok sintetis atau tembakau gorila.
Ab dan Tm yang tak tahu efek samping rokok tersebut, akhirnya bersama-sama merokok di rumah Tm pada Kamis (2/1/2025) sekitar pukul 16.00 WIB.
Setelah menghisap rokok tingwe tersebut, keduanya merasakan pusing hebat dan sesak napas. Keduanya kehilangan kesadaran. Kemudian, warga sekitar membawa keduanya ke Puskesmas Karanganyar.
“Kondisi keduanya sudah stabil. Namun kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” kata Kapolres Kebumen AKBP Recky.
Diketahui, tembakau gorila sangat berbahaya bagi tubuh. Tembakau ini mengandung zat kimia sintetis yang dapat mempengaruhi saraf dan menyebabkan efek halusinasi hingga kehilangan kesadaran.
Diketahui, tembakau cap Gorilla sudah masuk daftar narkoba jenis baru oleh Badan Narkotika Nasional. Tembakau gorilla sama dengan tembakau pada umumnya. Tembakau tersebut bercampur dengan zat kimia synthetic cannabinoid dan AB-CHMINACA.
Saat mengonsumsi tembakau gorila, pengonsumsi merasa seperti tertiban gorila, merasa berat dan menimbulkan efek halusinasi.