Purwokerto, serayunews.com
GOR Satria Purwokerto memerah. Sekitar 700 lebih orang berseragam merah-putih memadati GOR pada Jumat pagi (20/5/2022). Tepat pukul 07.00 WIB senam SiCita dilakukan secara serentak. Meskipun merupakan senam baru yang diinisiasi PDIP, namun masyarakat yang hadir tampak sudah hafal dengan gerakan-gerakan senam yang diiringi lagu-lagu kebangsaan tersebut.
Ketua DPC PDIP Banyumas, dr Budhi Setiawan mengatakan, PDIP selaku partai berbasis nasionalis selalu memegang teguh NKRI dalam segala bidang. Maka, katanya, hari ini dilakukan senam massal dengan mengambil tema cinta tanah air.
“Senam SiCita ini dilakukan serentak seluruh Indonesia dan masuk rekor MURI. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menanamkan rasa cinta tanah air, serta cinta terhadap budaya,” jelasnya.
Dokter Budhi yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Banyumas ini juga akan menyosialisasikan senam SiCita ini kepada kalangan forkompinda serta sekolah-sekolah. Harapannya, senam yang membangkitkan rasa nasionalis ini bisa dilaksanakan di semua satuan pendidikan, mulai dari PAUD, TK, SD, SMP hingga SMA.
“Ini merupakan cita-cita Ibu Megawati, untuk terus menyebarkan rasa kecintaan kepada tanah air, terutama di kalangan generasi muda. Karena senam ini, selain gerakannya dinamis, menyegarkan, suasananya juga membangkitkan kecintaan terhadap tanah air, karena diiringi lagu-lagu kebangsaan,” tuturnya.
Lomba SiCita
Hal senada juga disampaikan, Sekretaris DPC PDIP Banyumas, Arie Suprapto. Dia mengatakan, persiapan senam massal ini sudah dilakukan sejak lama. Saat ada instruksi dari DPP PDIP, pihaknya langsung meminta para komandan T untuk membentuk tim yang beranggotakan minimal 20 orang. Tim ini kemudian melakukan latihan senam dan beberapa ada yang ikut lomba senam DPP.
“Persiapannya cukup lama, karena kita harus melatih anggota tim agar hafal dengan gerakan-gerakan senam. Untuk DPC PDIP Banyumas sendiri ada 15 tim yang ikut lomba, tetapi karena keterbatasan waktu hanya 11 tim yang masuk dan dari 11 tim tersebut, ada 4 tim yang lolos ke babak final,” terangnya.
Di Jateng sendiri, DPC PDIP Banyumas paling banyak mengirimkan peserta lomba. Ada tiga kategori lomba senam yang digelar DPP PDIP yaitu kategori kader PDIP, pelajar dan mahasiswa, serta umum. Hadiah yang diberikan cukup menggiurkan bagi pemenang, yaitu uang pembinaan senilai Rp 15 juta.
Sementara itu, selama senam berlangsung, para peserta terlihat sangat antusias dan dengan mantap melakukan gerakan-gerakan senam. Menurut Suprapto, senam SiCita ini merupakan senam cinta tanah air, produk pasca pandemi untuk meningkatkan imunitas masyarakat. Gerakan senam yang diciptakan juga melalui konsultasi dengan kalangan perguruan tinggi. Ada 10 lagu kebangsaan yang mengiringisenam berdurasi 8 menit ini, seperti Garuda Pancasila, hingga lagu daerah Manuk Dadali dan lain-lain.
Salah satu peserta senam SiCita, Yani dari Kalibagor mengatakan, ia mengikuti latihan selama 1 bulan dan sudah hafal dengan gerakan-gerakan senam SiCita. Menurutnya, jika dilakukan dengan sungguh-sungguh senam ini membuat badan menjadi lebih bugar.
“Senang sekali bisa ikut senam SiCita, meskipun saya bukan kader PDIP. Senam rasanya lebih semangat karena diiringi lagu-lagu kebangsaan, jadi sambil nyanyi-nyanyi juga, pokoknya seru dan bugar,” tuturnya.