SERAYUNEWS– Salah satu ruas yang sering macet di masa mudik di Banyumas adalah pertigaan wilayah Desa Patikraja, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas. Pertigaan itu mempertemukan kendaraan dari arah Purwokerto, Cilacap, Pegalongan, dan juga Kebasen.
Jalur tersebut tak jauh dari Pasar Patikraja. Namun, pada H-1 Lebaran atau Selasa (9/4/2024), tak terlihat adanya kemacetan.
Dari pantauan Serayunews, Selasa (9/4/2024) pukul 09.15 WIB. Jalanan di pertigaan Patikraja tersebut tak terlihat adanya kemacetan. Kendaraan masih bisa melaju dengan normal. Sekalipun pengaturan jalan tetap terjadi karena di area tersebut tak ada lampu lalu lintas.
Fenomena lain yang juga terlihat adalah belum adanya pembatas jalan. Biasanya pembatas dipasang di tengah jalan secara memanjang. Untuk menegaskan pemisahan antara jalur menuju Purwokerto dengan jalur menuju Cilacap.
Biasanya pembatas tersebut dipasang di beberapa hari sebelum Lebaran. Karena memang macetnya kondisi lalu lintas di area tersebut. Namun, hingga kini Selasa (9/4/2024) belum ada pembatas jalan yang dipasang karena memang tak ada kemacetan di jalur tersebut.
Jembatan yang menghubungkan Desa Pegalongan, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas dengan Desa Mandirancan, Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas dibuka sementara mulai pukul 00.00 WIB, 4 April 2024. Pembukaan jembatan yang bernama Jaka Kahiman itu untuk mengurai potensi kemacetan di beberapa titik di masa mudik lebaran. Setelah masa mudik, jembatan tersebut ditutup lagi untuk penuntasan pembangunannya.
“Jadi, dibuka tanggal 4 sampai 16 April 2024, nanti (setelah itu) ditutup lagi,” kata Kepala Desa Pegalongan Kasmidi saat syukuran pembukaan jembatan Pegalongan-Mandirancan, Rabu (3/4/2024) malam di area dekat jembatan tersebut.
Jembatan yang bernama Jaka Kahiman tersebut diharapkan bisa memecah kemacetan di masa mudik Lebaran. Berdasarkan pengalaman mudik tahun sebelumnya, kemacetan sering terjadi di depan Pasar Patikraja, pertigaan Kaliori Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas dan area Pasar Kecamatan Banyumas. Maka dengan adanya jembatan Jaka Kahiman, titik kemacetan tersebut bisa terurai.
Dari dokumentasi Serayunews, memang terlihat di masa Lebaran sebelum ini, kemacetan memang luar biasa terjadi di jalur menuju atau jalur pertigaan Patikraja tersebut.
Misalnya pada masa Lebaran 2022, kemacetan luar biasa terjadi di jalur tersebut. Kala itu, kendaraan mengular sampai 1 Km. Kendaraan mengular dari jalan di Desa Pegalongan Kecamatan Patikraja sampai Desa Patikraja Kecamatan Patikraja.