SERAYUNEWS – Tim PSCS Cilacap akan menjadi salah satu dari 16 konsestan yang berjuang di Babak Play-off Degradasi Liga 2 2023-24 musim ini.
Menghadapi dua tim pengalaman eks Liga 1 yakni Persipura Jayapura dan Kalteng Putra serta Persekat Tegal di Grup D, Pelatih PSCS Cilacap, Jessie Mustamu gaungkan nada optimistis untuk jalani misi wajib bertahan.
Hal tersebut, di sampaikan usai sesi latihan di Stadion Wijaya Kusuma, Kabupaten Cilacap pada Sabtu (30/12/2023) sore ini. Jessie Mustamu mengatakan, jeda waktu yang lama dari babak penyisihan dapat menjadikan perbaikan dan peningkatan untuk tim.
“Saya bersyukur bahwa jeda waktu yang agak cukup lama ke play-off (degradasi, red), itu membuat kami cukup waktu juga untuk memperbaiki yang kurang dan meningkatkan kemampuan individu maupun tim,” ujar Jessie, kepada tim serayunews.com.
Jessie tak menampik, status yang menyandang dua tim rival yang notabenenya pernah mencicipi kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Namun, saat ini kondisinya berbeda karena sedang berjuang terhindari dari degradasi.
“Betul memang. Kalau kita ketahui, Kalteng dan Persipura adalah tim-tim yang pernah berlaga di Liga 1. Namun, bagaimana pun juga mereka berdua tim play-off yang juga bersiap-siap untuk degradasi. Jadi buat kami, sama saja semua lawan,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menungkapkan bahwa peluang di grup ini sangatlah besar. Target untuk bisa lolos dari salah satu grup neraka di babak play-off degradasi bukanlah berlebihan.
“Buat saya, kalau saya bilang terlalu berlebihan tidak. Tapi kami wajib bertahan di Liga 2. Dengan asumsi bahwa kita berusaha akan meraih di laga home, kita curi di laga tandang,” ungkap Jessie.
Sementara itu, pelatih yang menukangi skuat Hiu Selatan di pertengahan musim ini membeberlan strategi untuk menjalani sistem home-away. Kemenangan menjadi harga mati ketika bermain di kandang.
“Yang pasti, strategi saya juga bagaimana membangun tim ini untuk meraih kemenangan di home. Kita harus sadari bahwa untuk meraih kemenangan berarti harus ada gol, itu yang saya tekankan ke pemain,” tegas Jessie.
“Jadi mungkin kita akan lebih menyerang ketika di home. Begitu kita di tandang, curi poin di sana. Ada strategi khusus, ketika tim bermain di tandang,” lanjutnya.
Sebagai pamungkas, Jessie Mustamu menekankan misi wajib bertahan kepada Dolly Gulthom dan kawan-kawan adalah hal yang mutlak.
“Wajib bertahan.” pungkasnya.***