SERAYUNEWS-Indonesiayang menempatkan tiga wakil di final Australia Open hanya bisa mendapatkan satu juara. Dua nomor lainnya kalah. Dengan begitu, Indonesia gagal jadi juara umum di ajang bulu tangkis tersebut.
Peluang pertama Indonesia adalah di nomor tunggal putri. Ester Wardoyo melawan Aya Ohori. Di pertandingan itu, Ester sempat menjanjikan. Sebab, dia mampu menang di set pertama dengan 21-17.
Sayangnya di set kedua Ester kalah 19-21. Di set ketiga yang menentukan, Ester malah sering melakukan kesalahan sendiri. Di set tiga Ester kalah 16-21.
Dengan begitu, juara tunggal putri Australia Open milik Jepang.
Lalu kesempatan kedua adalah pasangan ganda putri, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi melawan pasangan Malaysia Lai PJ/Lin Chiew S. Di set pertama pasangan Indonesia kalah 12-21.
Namun di set kedua pasangan Indonesia unggul 21-7. Di set ketiga pasangan Indonesia unggul 21-13. Dengan begitu Febriana/Amalia menjadi juara ganda putri.
Kesempatan ketiga adalah pebulu tangkis asal Pemalang Hendra Setiawan dan pasangannya M Ahsan. Namun pasangan gaek itu kalah telak dari pasangan China He Jiting/Ren Xiangyu.
Hendra/Ahsan kalah dalam dua set langsung. Di set pertama kalah 11-21 dan di set kedua kalah 10-21.
Sementara di nomor ganda campuran, all China final terjadi. Jian ZB/Wei XY melawan Ghuo XW/Chen FH. Jian/Wei menjadi juara setelah menang dalam tiga set.
Kemudian di tunggal putra Lee Zii Jia dari Malaysia mampu mengalahkan Kodai Naraoka dari Jepang melalui pertandingan tiga set.
Bagi Lee Zii Jia, ini adalah gelar kedua tahun ini. Sebelumnya dia mampu jadi juara di ajang Thailand Open.
Dengan situasi seperti itu, China menjadi juara umum Australia Open dengan dua juara dan satu runner up. Indonesia di posisi dua dengan satu juara dan dua runner up. Jepang dan Malaysia sama-sama mendapatkan satu juara dan satu runner up.