SERAYUNEWS – Untuk menjaga eksistensi seni dan budaya, Dewan Kesenian Kabupaten Banyumas (DKKB) mengelar rangkaian acara selama setahun. Melalui Banyumas Aesthetic, beragam seni dam budaya bakal tampil di lokasi berbeda.
Sekretaris DKK Banyumas, Jarot C. Setyoko mengatakan, penyelenggaraan Banyumas Aesthetic ada dua kali. Pertama adalah Banyumas Aesthetic Soetedja, menampilkan budaya kontemporer. Selain itu ada Banyumas Aesthetic Kota Lama Banyumas, akan menampilkan budaya dan kesenian khas Banyumas.
“Banyumas Aesthetic Soetedja Agustus ini, di komplek Gedung Soetedja. Sedangkan Banyumas Aesthetic Kota Lama, September 2024 mendatang,” katanya saat pembukaan, Jumat (02/08/2024).
Selain dua acara itu, sebelumnya DKKB telah menyelenggarakan Parade Kesenian, sejak Februari sampai Juni 2024. Hal ini sebagai upaya pelestarian budaya dan kesenian Banyumas. Sebab Banyumas memiliki kekhasan kebudayaan di antara Jawa dan Sunda.
“Kita terus menggugah Pemerintah Kabupaten Banyumas, untuk mengangkat kesenian dan budaya Banyumas mendunia. Seperti di Banyuwangi, karena kita memiliki kekhasan tersendiri. Selain itu berdampak kepada ekonomi masyarakat kecil,” kata Jarot.
Ketua Panitia pelaksana, Syaikhul Irfan mengatakan, pembukaan acara ini di Cilongok pada 26 Juli 2024 lalu dengan gelaran Musik Puitika. Selanjutnya rangkaian perlombaan berlangsung pada, Jumat (2/8/2024).
“Rangkaian acara ini melibatkan ratusan seniman di wilayah Jawa Tengah bagian barat, mempergunakan bahasa penginyongan,” katanya.
Sejumlah lomba seni dan budaya seperti baca puisi ada 44 peserta. Kemudian lomba Baca Geguritan 39 peserta, kemudian pada Sabtu ( 3/8/2024) ada lomba Monolog dengan 24 peserta. Selanjutnya, Minggu ( 4/8/2024) ada lomba Ngudara dengan 25 peserta.
Terakhir malam penganugerahan sekaligus pertunjukan teater pada, Rabu (7/8/2024). Semua kegiatan ini berlangsung di Gedung Kesenian Soetedja Purwokerto.
“Kita selenggarakan di sekitar Gedung Kesenian Soetedja, kegiatan baca puisi kita selenggarakan di halaman. Agar kita melihat dan menikmati ekspresi peserta dan membaca puisi di tempat terbuka, lebih menarik meluapkan ekspresinya,” kata Irfan.
Para pemenangnya, akan mendapatkan hadiah berupa uang pembinaan dengan total lebih dari Rp 20 juta dan piagam dari DKK Banyumas.