SERAYUNEWS– Rabu (10/04/2024) pagi cuaca di Grumbul Brubahan, Desa Kutasari, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas sangat cerah. Cahaya matahari memancar terang dari sisi timur. Sedangkan pada bagian utara, Gunung Slamet menampakan diri dengan gagahnya. Di daerah kaki Gunung Slamet itu, sejumlah pria dewasa tengah sibuk mempersiapkan peralatan pengeras suara dan kursi untuk ditata.
Pada sepanjang jalan di Gang Melati itu, anak-anak berlarian gembira. Baik dari arah selatan maupun utara, ratusan warga mulai berdatangan. Menggenakan pakaian-pakaian yang rapi, wajah mereka nampak berbinar. Nuansa lebaran masih sangat kental terasa.
Tepat pukul 08.00 WIB, seluruh warga sudah berjajar di tepian jalan. Sisi timur bagi perempuan, dan barat laki-laki. Beberapa tokoh dan sesepuh duduk di kursi, pada bagian utara. Pembawa acara membacakan susunan acara, tanda kegiatan halalbihalal dimulai.
Sambutan pertama dilakukan oleh ketua RW 03, Tarso. Selanjutnya, tausyiah pengantar Halalbihalal disampaikan Dr H Moh Roqib MAg, pengasuh Pondok Mahasiswa An Najah. Dimana pada intinya, Roqib menyampaikan, meskipun majelis sederhana, namun bersalam-salaman di jalan semacam itu sarat akan makna.
Sebulan berjuang dalam berpuasa menjadi ibadah pribadi setiap insan dengan Tuhan. Bersilaturahmi merupakan implementasi Al Quran dan Hadist, dalam urusan Habluminannas atau hubungan manusia dengan sesama.
Sejak bertahun-tahun lalu, sampai kini masyarakat masih menjaga tradisi. Berkumpul setahun sekali saat Idulfitri demi mempererat tali silaturahmi. Momen seperti itu pula yang menjadi obat kerinduan bagi warga yang merantau. Berkumpul, bertemu, dengan seluruh warga, dalam satu tempat.
Setidaknya sekali dalam setahun masing-masing warga saling bertatap muka, setidaknya juga menjadi pengingat antar warga. Baik yang keseharian hidup di luar kota, maupun pendatang yang kini menetap di desa grumbul tempat.
Jalanan yang dulu masih tanah berbatu, batas rumah berupa tanaman yang berubah jadi tembok, orang-orangnya yang silih berganti. Tetapi, tradisi masih tetap dijalani dalam membangun silaturahmi.
