Cilacap, Serayunews.com-Kabar gembira kembali disampaikan oleh Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji terkait dengan perkembangan Covid-19 di Cilacap. Ada tambahan tujuh orang pasien yang sebelumnya terkonfirmasi positif Covid-19 dinyatakan sembuh.
“Berdasarkan hasil laboratorium yang diterima Pemkab, ada tujuh orang pasien positif Covid-19 dinyatakan sembuh, dan satu orang dinyatakan positif Covid-19,” ujarnya.
Tujuh orang yang dinyatakan sembuh yakni, suami isteri, laki-laki usia 63 tahun, dan perempuan usia 53 tahun alamat Gombolharjo, Kecamatan Adipala. Lalu, perempuan usia 47 tahun alamat Adireja Kulon, Kecamatan Adipala, laki-laki usia 28 tahun alamat Salebu, Kecamatan Majenang, laki-laki usia 65 tahun alamat Tritih Kulon, Kecamatan Cilacap Utara, perempuan usia 67 tahun alamat Tritih Kulon, Kecamatan Cilacap Utara dan perempuan usia 37 tahun alamat Slarang, Kecamatan Kesugihan.
Mereka yang dinyatakan sembuh, diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing, dengan diantar oleh Ambulan dari Dinas kesehatan Cilacap. Meskipun sudah diperbolehkan pulang, mereka tetap harus menjaga kebersihan, menjaga jarak dan tetap berada di rumah.
Selain tujuh orang yang sembuh, Bupati juga menyampaikan ada satu orang yang positif Covid-19.
“Ada satu orang yang dinyatakan positif, yakni laki-laki usia 49 tahun warga Sindangsari Kecamatan Majenang,” ujarnya.
Bupati juga menyampaikan hasil laboratorium pasien dalam perawatan (PDP) yang hasil tes swab dinyatakan negatif ada sebanyak 33 orang. PDP ini diantaranya yakni keluarga pemudik yang dinyatakan positif Covid-19, setelah pulang dari Jakarta.
Sampai Minggu (17/5/2020) maka jumlah kasus konfirmasi Covid-19 di Cilacap sebanyak 45 orang dengan rincian 15 sembuh, 29 dalam perawatan dan 1 meninggal. Sedangkan PDP dirawat berjumlah 14 orang dan ODP 41 orang.
“Kami minta warga Cilacap harus tetap disiplin untuk tetap diam di rumah, hindari kerumunan, jaga jarak, sering cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, dan selalu memakai masker ketika harus keluar rumah,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap Farid Ma’ruf mengatakan jika saat ini masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memiliki tanggungjawab dalam menangani Covid-19, di masing-masing kecamatan.
“Jadi setiap kecamatan ada penangungjawab OPD-OPD, dan yang babyak positif akan dikeroyok beberapa OPD agar penanganannya cepat,” ujarnya.