SERAYUNEWS-Kapal Nelayan Executive membawa dua orang nelayan dilaporkan hilang kontak di perairan Cilacap pada Jumat, 24 Januari 2025. Pencarian menerjunkan Basarnas Cilacap dan nelayan setempat.
Kepala Subbagian Operasi dan Siaga Kantor SAR Cilacap, Priyo Prayudha Utama menyampaikan, bahwa begitu menerima informasi mengenai kapal yang hilang, tim SAR segera dikerahkan melakukan pencarian di laut menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB).
“Setelah menerima informasi tersebut, selanjutnya kami berangkatkan satu tim rescue menuju lokasi kejadian dengan menggunakan RIB (Rigid Inflatable Boat) yang disandar di Pelabuhan Sleko, Cilacap,” ujar Priyo.
Lebih lanjut Priyo menyampaikan, berdasar informasi yang diterimanya, kronologi kejadian bermula saat kapal nelayan tersebut pergi melaut sejak Kamis (23/1) sore dengan estimasi kembali pada Jumat (24/1) pagi.
Namun hingga Jumat siang tidak juga mendapatkan informasi kepulangan nelayan tersebut. Sehingga dilakukan pencarian oleh nelayan sekitar dan akhirnya kedua nelayan ditemukan selamat.
“Pukul 13.00 WIB kapal nelayan Executive ditemukan dalam keadaan kedua nelayan selamat pada koordinat 7°56’00″S 109°07’00″E dan dievakuasi menuju TPI Sentolo Kawat Cilacap,” lanjutnya.
Adapun identitas kedua nelayan tersebut yakni Samidin (58) dan Stefen Aldama (20). Keduanya merupakan warga Jalan Klapa Lima RR 04 RW04 Kecamatan Cilacap Selatan Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
“Dengan telah ditemukannya survivor, maka operasi SAR dinyatakan selesai. Dan seluruh unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing dengan ucapan terimakasih,” tutupnya.