Kaum Difabel juga Bisa Bikin SIM, Ini Penjelasan Kasat Lantas Purbalingga

Rabu, 14 September 2022 pukul 11.05

Kasat Lantas Polres Purbalingga, AKP Mia Novrilla Savitry. (Foto: Amin Wahyudi)

Kaum disabilitas, juga termasuk sebagai warga negara yang memiliki hak sama dengan masyarakat pada umumnya. Maka dari itu, negara tetap memberikan fasilitas dan pelayanan, termasuk dalam pembuatan surat izin mengemudi (SIM).

Selaras dengan program Pemkab Purbalingga yang ingin mewujudkan kota ramah difabel, Polres Purbalingga dalam hal ini unit satlantas, membuka layanan pembuatan SIM untuk kaum disabilitas.

Kasat Lantas Polres Purbalingga, AKP Mia Novrilla Savitry menyampaikan, dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, Satlantas Polres Purbalingga mensosialisasikan kembali terkait pelayanan penerbitan Surat Izin Mengemudi (SIM) bagi disabilitas, termasuk bagi penyandang tuna rungu.

Hal itu berdasar juga pada Surat Telegram Nomor : ST/1938/IX/Yan.1.1./2022 tanggal 9 September 2022 tentang petunjuk penerbitan SIM bagi penyandang disabilitas.

Warga Gembong Purbalingga Geger, Mayat Wanita Lansia Ditemukan Membusuk di Dalam Rumah

Jumat, 27 Desember 2024 pukul 05.13

“Pemohon disabilitas khususnya tuna rungu atau tuli yang telah memenuhi persyaratan kesehatan dengan bukti surat keterangan dokter, berhak melakukan permohonan pendaftaran SIM A atau C,” katanya, Rabu (14/9/2022).

Bagi penyandang disabilitas lainnya yang telah memenuhi persyaratan kesehatan berdasarkan surat keterangan dokter, juga berhak melakukan permohonan pendaftaran SIM D atau D1. Caranya, dengan menggunakan kendaraan khusus modifikasi sesuai kondisi disabilitas tersebut.

“Untuk persyaratan lainnya tetap sama dengan pemohon SIM umum mulai dari tes psikologi, ujian AVIS dan ujian praktik,” ujarnya.

Kasat Lantas menambahkan, pelayanan penerbitan SIM bagi penyandang disabilitas ini merupakan wujud pelayanan prima kepada masyarakat. Sehingga dapat mengakomodasi para disabilitas yang membutuhkan penerbitan SIM, dengan persyaratan tertentu.