Kiprah pengusaha Budhi Sarwono di kontestasi politik Banjarnegara sudah terjadi pada Pilkada 2011. Saat itu dia kalah. Kemudian, dia kembali maju di Pilkada 2017 dan menang.
Banjarnegara, Serayunews.com
Budhi Sarwono maju sebagai calon Bupati Banjarnegara pada Pilkada 2011. Saat itu, dia berpasangan dengan Kusumo Winahyu. Namun, pasangan tersebut hanya berada di posisi kedua dalam perolehan suara.
Saat itu, pemenang Pilkada Banjarnegara adalah pasangan Sutedjo Slamet Utomo- Hadi Supeno. Adapun calon lain yang juga gagal seperti Budhi Sarwono-Kusumo Winahyu adalah Syamsudin-Toto Hardono dan HM Yusrie-H Moh Najib.
Saat itu, atas hasil Pilkada 2011, pasangan Budhi Sarwono-Kusumo Winahyu menggugat ke MK. Namun, gugatan Budhi Sarwono tak mengubah keadaan. Artinya, pasangan Sutedjo Slamet Utomo- Hadi Supeno tetap menang.
Kalah di Pilkada 2011, Budhi Sarwono kembali maju sebagai calon Bupati Banjarnegara pada Pilkada 2017. Dia berpasangan dengan Syamsudin. Di Pilkada 2017, pasangan Budhi Sarwono-Syamsudin mampu menang.
Pasangan Budhi Sarwono-Syamsudin mengalahkan pasangan Hadi Supeno-Nur Heni dan Wahyu Kristiano-Saeful Muzad. Setelah menjabat sebagai Bupati sejak 2017, Budhi Sarwono kemudian tersangkut dugaan kasus korupsi.
KPK telah menetapkan Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono sebagai tersangka dugaan korupsi. Bahkan, Budhi Sarwono ditahan selama 20 hari sejak 3 September sampai 22 September 2021.
