SERAYUNEWS– Komitmen Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap dalam memajukan produk lokal kembali menuai apresiasi. Dalam ajang Cilacap Expo 2025, kilang terbesar di Asia Tenggara ini diganjar penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Cilacap sebagai Mitra Pengembangan Produk Daerah.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Bupati Cilacap, Syamsul Auliya Rachman, kepada Jr. Officer CSR & SMEPP Kilang Cilacap, Lifania Riski Nugrahani, saat penutupan acara yang digelar meriah di Alun-alun Cilacap, Minggu (20/7/2025).
Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Cilacap, Cecep Supriyatna mengungkapkan penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus menyebarluaskan manfaat melalui pemberdayaan masyarakat. “Selain menyediakan energi untuk negeri, pemberdayaan masyarakat juga menjadi tugas penting yang harus diimplementasikan,” jelasnya.
Pihaknya mendukung Cilacap Expo 2025 sebagai sarana memperkenalkan produk-produk UMKM binaan untuk semakin dikenal masyarakat. “Kami aktif membawa serta mitra binaan mengikuti pameran, expo dan sejenis dari level lokal, regional, nasional hingga internasional, termasuk Cilacap Expo,” imbuh Cecep.
Pada event yang berlangsung Kamis – Minggu (17 – 20/7/2025) ini, Kilang Cilacap membawa mitra binaan UMKM, seperti camilan Ravika, Griya Kriuk, Peyek Bu Noko, Jamune Mbak Nur dan kerajinan ramah lingkungan KIYE Ecoprint.
“Kami sampaikan terimakasih kepada seluruh masyarakat yang antusias mengunjungi booth Kilang Cilacap, ikut praktik membuat ecoprint dan mengapresiasi dengan membeli produk mitra binaan,” ungkap Cecep.
Bupati, Syamsul Auliya Rachman mengapresiasi komitmen Kilang Cilacap melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang bersinergi dengan pemkab selama ini.
“Terima kasih dan penghargaan untuk KPI RU IV Cilacap, programnya keren termasuk produk-produk yang dipamerkan dalam Cilacap Expo ini,” katanya saat mengunjungi booth Kilang Cilacap.
Lebih lanjut Bupati menilai Cilacap Expo berlangsung lancar dan sukses, bahkan respons masyarakat menghendaki durasi penyelenggaraan yang bisa diperpanjang. “Menghibur masyarakat itu sederhana saja, cukup event seperti ini di ruang terbuka. Silakan hal ini bisa dilaksanakan di setiap kecamatan, berkreasi dengan pengusaha lokal,” ungkapnya.
Kabag Perekonomian Setda Cilacap, Sunarti dalam laporannya menyebutkan Cilacap Expo 2025 diikuti 150 stand dari unsur Organisasi Pemerintah Daerah (OPD), BUMN/BUMD, perbankan dan UMKM. “Expo 4 hari berlangsung lancar dengan perkiraan kunjungan mencapai 82 ribu orang dan nilai transaksi hampir 3 miliar rupiah,” katanya.
Sementara itu konsistensi Kilang Cilacap dalam pembinaan UMKM juga menjadi implementasi tujuan Asta Cita. Di antaranya poin ketiga, penciptaan lapangan kerja berkualitas & pengembangan kewirausahaan; poin kelima, hilirisasi & industrialisasi untuk nilai tambah ekonomi; poin keenam, pembangunan dari desa untuk pemerataan ekonomi serta poin kedelapan, harmoni lingkungan dan budaya.