SERAYUNEWS– Disela kunjungan resminya di Desa Wisata Pagak Banjarnegara, Presiden Joko Widodo menyempatkan melihat-lihat pameran produk UMKM asli Banjarnegara. Salah satunya ke gerai batik Sukarno, Desa Penerusan Wetan Susukan Banjarnegara.
Owner Sukarno Batik, Liana mengatakan, Presiden dengan kawalan Paspampres meluangkan waktu untuk melihat batik di gerainya.
“Presiden beli 3 lembar kain yaitu batik cap kombinasi tulis dan lurik tulis, batik berwarna merah marun, dan batik motif parang merak,” kata Liana, Rabu (3/1/2024).
Aslinya, kata Liana, harga kain batik tersebut hanya Rp 150 ribu per lembar. Tapi Presiden membeli 3 lembar dan membayar sebesar Rp 1 juta.
Saat Presiden menghampiri gerainya, ada perasaan gak percaya dan bermacam-macam rasa jadi satu. Karena selama ini, dia hanya sering melihat di televisi maupun media lainnya.
“Kali ini melihat langsung, bahkan berbincang dengan Presiden. Pengalaman luar biasa sampai saya sempat gak bisa berbicara apa-apa tadi,” katanya.
Selain Presiden, kata Liana, beberapa anggota Paspampres juga sempat membeli sepatu batik dan baju batik buatan butiknya.
Dia berharap adanya minat dari Presiden dan rombongan terhadap batik Susukan Banjarnegara, menjadi energi positif sehingga makin mengangkat potensi batik asli Susukan Banjarnegara.