SERAYUNEWS – Saat ini wilayah Kabupaten Banyumas sudah memasuki musim penghujan. Namun, ternyata masih ada desa di Kabupaten Banyumas yang mengalami krisis air bersih. Oleh sebab itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas masih memberikan bantuan air bersih.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Banyumas, Budi Nugroho membenarkan hal tersebut, terakhir pada hari Rabu (13/11/2024) di enam desa pada lima kecamatan yang ada di Kabupaten Banyumas. “Kami masih menerima laporan dari masyarakat, jika mereka membutuhkan air bersih. Hari Rabu kemarin kami mengirimkan bantuan air bersih ke enam desa di lima kecamatan,” ujar dia, Jumat (15/11/2024).
Enam desa tersebut yakni Desa Pengadegan Kecamatan Wangon, Desa Paningkaban Kecamatan Gumelar, Desa Panusupan Kecamatan Cilongok. Lalu Desa Kediri Kecamatan Karanglewas, Desa Pegalongan dan Desa Karanganyar keduanya berada di Kecamatan Patikraja.
“Total volume air yang kita salurkan mencapai 35 ribu liter air. Masing-masing desa menerima 5.000 liter air hanya Desa Karanganyar Kecamatan Patikraja yang menerima 10 ribu liter air,” ujar dia.
Sedangkan untuk Kepala Keluarga (KK) yang terdampak krisis air bersih di enam desa tersebut sebanyak :
1. Desa Pengadegan 687 KK 2.099 Jiwa
2. Desa Paningkaban 318 KK 944 Jiwa
3. Desa Panusupan 388 KK 1.383 Jiwa
4. Desa Pegalongan 285 KK 685 Jiwa
5. Desa Karanganyar 251 KK 1050 Jiwa
6. Desa kediri 187 KK 686 Jiwa
Kepada masyarakat yang masih membutuhkan air bersih, lanjut Budi bisa menghubungi pihaknya untuk permintaan air bersih dan pihak BPBD Kabupaten Banyumas bakal segera mengirimkan air bersih tersebut kepada masyarakat yang membutuhkan.
Diketahui hujan memang sudah mulai turun di sebagian besar Jawa Tengah. Bahkan BMKG Jawa Tengah menyebutkan sebagian besar Kabupaten Banyumas adalah wilayah yang diprediksi mengalami hujan deras selama dasarian 2 November alias tanggal 11 sampai 20 November.
Secara lengkap, daerah yang mengalami hujan deras adalah sebagian besar Kabupaten Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo. Kemudian, sebagian wilayah Kebumen, bagian selatan Kabupaten Tegal.
Lalu, bagian selatan Kabupaten Pemalang dan Kabupaten Pekalongan. Kemudian sebagian kecil wilayah Cilacap, Purworejo, dan Batang. Peluang hujan deras di wilayah tersebut adalah 70 sampai 90 persen. Adapun curah hujannya 151-300 mm per dasarian.