SERAYUNEWS-Warga Muhammadiyah Kabupaten Purbalingga akan merayakan hari raya Idul Adha dan menjalankan Salat Id pada Rabu (28/6/2023). Perayaan tersebut mendahului penetapan pemerintah yang merayakan Idul Adha pada Kamis (29/6/2023). Kendati demikian terkait penyembelihan hewan kurban, Pengurus Daerah (PD) Muhammadiyah Purbalingga memberikan sejumlah imbauan.
“Kita memberikan kebebasan kepada warga Muhammadiyah, untuk yang melaksanakan penyembelihan di tanggal 28 Juni dipersilakan. Hanya saja apabila dalam kepanitiaan penyembelihan hewan kurban adalah gabungan dari beragam kalangan yang tidak semuanya Shalat Id tanggal 28 Juni 2023, artinya juga ada yang merayakan Idul Adha pada 29 Juni 2023, kami mengimbau agar penyembelihan hewan kurban berlangsung bersamaan pada Kamis (29/6/2023),” kata Sekretaris PD Muhammadiyah Kabupaten Purbalingga Imam Yulianto kepada serayunews.com, Selasa (27/6/2023).
Dia juga menyampaikan pihaknya juga menghormati perbedaan perayaan Idul Adha. Warga Muhammadiyah menurutnya juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang menyetujui asprirasi terkait libur/cuti Bersama di tanggal 28 Juni 2023. Oleh karena itu pihaknya juga mengimbau kepada warga Muhammadiyah untuk bisa bersama-sama melaksanakan pemotongan hewan kurban dengan warga yang merayakan Idul Adha sehari setelahnya.
Imbauan tersebut sesuai dengan imbauan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Prof. Abdul Mu’ti yang menyampaikan hal serupa. Demi menjaga kerukunan, saling menghormati dan menjaga ketertiban umum, pelaksanaan penyembelihan hewan kurban berlangsung bersamaan pada 29 Juni atau setelahnya.
Pelaksanaan salat Idul Adha tahun ini kemungkinan bakal berlangsung dua kali di kawasan Alun-alun Kabupaten Purbalingga. Pasalnya terdapat perbedaan jadwal dalam merayakan hari raya tersebut.
Kabag Kesra Pemkab Purbalingga Heru Sri Wibowo ketika dikonfirmasi serayunews.com, membenarkannya. Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan Hari Raya Idul Adha 10 Zulhijah 144 H pada Rabu (28/6/2023). Sedangkan pemerintah menetapkan Idul Adha pada Kamis (29/6/2023). “Salat Id dua kali di dua hari tersebut,” ungkapnya.
Terkait adanya imbauan dari PD Muhammadiyah Purbalingga terkait penyembelihan hewan kurban yang pelaksanaannya bersamaan pada Kamis (29/6/2023), pihaknya memberikan apresiasi. “Perbedaan perayaan Idul Adha tak perlu kita persoalkan,” ungkapnya.
Dia menambahkan umat Muhammadiyah akan melaksanakan Salat Id di alun-alun Purbalingga dengan imam Drs.H. Jubaedi Syarbaini dan khatib H Suparna. Sedangkan pemerintah melaksanakan Salat Id di tempat yang sama sehari kemudian, dengan imam K.H. Masyhudi Munir Al Hafidz dan khatib K.H. Roghib Abdurrahman.