Cilacap, serayunews.com
Seolah tergerus perkembangan zaman, keberadaannya kini makin jarang dijumpai. Bukan hanya tak lagi jadi primadona, kejayaan warnet kini bisa dibilang tinggal cerita.
Warnet sendiri mengalami masa keemasan di era tahun 2000-an hingga sekitar 2016. Setelah itu, warnet perlahan ditinggalkan oleh pelanggannya. Bukan tanpa alasan, makin canggihnya smartphone atau gadget menjadi faktor utama para pelanggan tak lagi mampir ke warnet.
“Sekitar 2015 atau 2016, Warnet masih ramai. Setelahnya sepi, karena gadget semakin canggih,” kata Danang yang dahulu sempat bekerja sebagai operator di salah satu warnet yang ada di Kota Cilacap, kepada serayunews.com, Senin (24/10/2022).
Menurutnya, setelah gadget semakin canggih, segala aktivitas bisa dilakukan dalam genggaman. Mulai dari mengerjakan tugas sekolah/kuliah, bermain game, hingga belanja online. Dimana hal itu sebelumnya, biasa dilakukan melalui warnet. Belum lagi, semakin murahnya harga gadget juga menjadi faktor warnet ditinggalkan pelanggannya.
“Seiring berjalannya waktu, perkembangan internet dan jaringannya pun makin pesat. Hal ini juga membuat warnet makin ditinggalkan,” ujarnya.
Dari sekian banyak warnet yang dahulu pernah top dan menguasai pasar pengguna jasa internet di Cilacap, saat ini sebagian besarnya telah gulung tikar. Sedangkan yang masih bertahan saat ini, hanya penyewaan komputer yang biasanya berada di dekat perkantoran maupun kampus ataupun sekolah.
“Kalau kita ingat-ingat, dulu itu mengasyikkan loh. Bahkan warnet sebagai tempat para jagoan e-sport zaman dulu lahir. Dulu ada game legend yang hampir semua anak-anak main, yaitu point blank,” ujarnya.
