SERAYUNEWS– Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Cilacap pamerkan produk hasil karya warga binaan bersama seluruh UPT (unit pelaksana teknis) Pemasyarakatan se-Jawa Tengah dalam gelaran rangkaian kunjungan kerja Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, di Pabrik FABA, Nusakambangan, Selasa (9/9/2025).
Kegiatan pameran produk unggulan kerajinan narapidana UPT se-Jawa Tengah menampilkan produk kerajinan tangan, mebel, hingga olahan makanan yang selama ini menjadi bagian dari program pembinaan kemandirian. Produk-produk tersebut mendapat perhatian dari para pengunjung pameran, termasuk pejabat tinggi yang mendampingi Menteri.
Kepala Subsi Kegiatan Kerja Lapas Cilacap, Nanda Hakiki selaku penanggung jawab kegiatan pameran UPT se-Jawa Tengah menjelaskan setiap produk pameran, proses pembinaan hingga berasal dari UPT mana produk unggulan tersebut berasal kepada Menteri Agus Indianto dan para pimpinan tinggi dan Stakeholder pendamping kunjungan Menteri di Pulau Nusakambangan.
Nanda menuturkan bahwa setiap karya warga binaan merupakan bukti nyata keberhasilan proses hasil pembinaan bahkan rehabilitasi, sekaligus bentuk kesiapan warga binaan untuk kembali ke masyarakat dengan keterampilan bermanfaat yang telah dibekali.
“Kami berharap, produk ini tidak hanya menjadi ajang apresiasi, tetapi juga bisa membuka peluang pemasaran lebih luas,” ujar Nanda.
Kunjungan kerja Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan di Nusakambangan ini sekaligus menjadi momentum untuk menegaskan pentingnya program pembinaan kemandirian di UPT Pemasyarakatan.
“Pameran produk karya warga binaan pemasyarakatan menegaskan bahwa Lapas tidak hanya berfungsi sebagai tempat pembinaan, tetapi juga sebagai wadah pemberdayaan dan pengembangan potensi sumber daya manusia mandiri dan produktif,” pungkas Nanda
Melalui kegiatan pameran produk unggulan narapidana Pemasyarakatan tunjukkan komitmen dan eksistensinya untuk terus menghadirkan inovasi dalam pembinaan, sejalan dengan semangat Pemasyarakatan yang humanis dan produktif.