SERAYUNEWS- Ratusan perwakilan pengurus OSIS SMA/SMK, mahasiswa dan organisasi kepemudaan di Purbalingga, mengikuti Pancasila Youth Camp. Acara seru itu berlangsung di Obyek Wisata Goa Lawa (Golaga), Sabtu (8/6/2024) hingga Minggu (9/6/2024).
Kepala Dinas Pemuda Olahraga Purbalingga, R Budi Setiawan mengatakan, Pancasila Youth Camp bertujuan memberikan pemahaman ideologi Pancasila.
“Pelaksanaannya bersamaan dengan momentum bulan Pancasila. Supaya menarik, sosialisasi dengan kemah bersama peserta sekitar 450 orang,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) hadir dan memberikan motivasi kepada peserta. Dia mengajak agar para pemuda menjaga semangat gotong-royong dalam kehidupan bermasyarakat.
“Gotong-royong merupakan saripati dari Pancasila. Sepanjang gotong-royong masih ada dalam masyarakat, berarti masih menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila,” tandasnya.
Selain menjaga semangat gotong-royong, Bupati Tiwi juga mengajak untuk waspada dan melawan upaya para oknum yang ingin memecah belah bangsa.
“Kalau ada oknum yang ingin mengoyak persatuan dan kesatuan kita sebagai bangsa Indonesia, maka cuma ada satu kata, lawan!” lanjutnya
Bupati menjelaskan, indikasi mereka yang ingin memecahbelah bangsa adalah radikalisme dan intoleransi. Bahkan memiliki gagasan untuk mengganti Pancasila dengan ideologi lainnya.
“Rasa menghormati perbedaan di antara kita ini juga salah satu bentuk pengamalan Pancasila. Termasuk menjaga kerukunan, persatuan dan kesatuan,” katanya lagi.
Acara lain dalam Pancasila Youth Camp adalah senam pagi bersama, serta tracking dan penanaman pohon di Gunung Kelir. Salah satu peserta Galih (28) mengatakan, dia merasa senang bisa mengikuti kegiatan itu.
“Acaranya seru, sosialisasi tentang Pancasila dan juga berkemah. Kita selain mendapatkan pengetahuan juga bisa berkemah dan berwisata,” tuturnya.