Cilacap Tengah, serayunews.com
Kepala UPT Damkar Cilacap Supriyadi mengatakan, setelah mendapat laporan tersebut, sejumlah personel Pos Damkar Cilacap langsung menuju lokasi untuk melakukan pemadaman.
“Pemilik rumah langsung ke kantor pemadam kebakaran, petugas langsung ke lokasi, pemadaman mengunakan alat pemadam api ringan (APAR),” ujar Supriyadi dalam keterangannya.
Supriyadi menambahkan, kejadian bermula saat rumah warga bernama Beti yang beralamat di Jalan Brantas RT02 RW10 Kelurahan Donan, sedang ada acara hajatan. Sekitar pukul 07.00 WIB hendak menyalakan kompor namun kondisi regulator bocor.
“Karena bocor, api menyambar ke regulator dan selang, lalu pemilik rumah berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Karena tak kunjung padam pemilik rumah meminta bantuan dengan mendatangi kantor Damkar,” ujarnya.
Meski bisa mengendalikan kobaran api, namun kebakaran dari gas bocor itu sempat menjalar ke ke perabotan di sekitarnya dan mengenai kulkas, hingga mengakibatkan kerugian material sekitar Rp2 juta.
Setelah pemadaman, petugas melakukan pendataan dan sosialisasi nomor damkar dan penggunaan aplikasi Satkartaru Siap.