SERAYUNEWS-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cilacap mengirimkan logistik Pilkada 2024 ke Kampung Laut, Cilacap, pada Jumat (22/11/2024). Petugas butuh perjuangan untuk menuju lokasi, karena dibutuhkan waktu satu jam lebih menembus perairan segara anakan menggunakan perahu.
Dalam pendistribusian ini, logistik Pilkada berupa surat suara, kotak suara, bilik dan logistik lainnya diangkut dari gudang yang ada di Kota Cilacap menggunakan truk boks.
Kemudian logistik yang sudah dipacking itu diturunkan ke perahu di Dermaga Sleko untuk selanjutnya dikirim ke Kecamatan Kampung Laut yang secara geografis terpisah dengan daratan Cilacap.
Pengiriman logistik Pilkada 2024, baik untuk pemilihan Bupati-Wakil Bupati Cilacap dan Gubernur-Wakil Gubernur Jateng ke Kampung Laut menggunakan dua perahu jenis comreng.
Pengiriman ini mendapat kawalan anggota kepolisian dan TNI AL, juga diawasi oleh Bawaslu yang ikut dalam rombongan. Meskipun melewati jalur perairan, logistik dipastikan aman karena dibungkus dengan plastik.
Ketua KPU Kabupaten Cilacap, Weweng Maretno mengatakan, bahwa logistik Pilkada yang dikiring ke Kampung Laut Cilacap untuk digunakan memenuhi 33 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 4 desa yakni Ujungalang, Ujunggagak, Klaces dan Panikel.
“Pemilu lalu pengiriman lewat Panikel, karena saat lalu gudang ada di beberapa tempat, Kecamatan Kampung Laut gudangnya ada di Kecamatan Gandrungmangu, kali ini gudangnya terpusat di kota, Cilacap Utara, untuk Kampung laut jarak yang dekat dari Pelabuhan Sleko,” ujar Weweng.
Lebih lanjut Weweng menyampaikan, secara keseluruhan distribusi logistik Pilkada 2024 di Kabupaten Cilacap sudah mencapai 80 persen dari 24 kecamatan, termasuk kali ini ke Kampung Laut. Ia juga memastikan pada tanggal 26 November seluruh logistik sampai di semua TPS.
“Dari 3.055 TPS sudah mendistribusikan 2900 kotak suara, sesuai dengan jadwal dan tahapan H-2 maksimal harus sampai ke PPS dan H-1 harus sudah sampai ke TPS,” tandasnya.
