SERAYUNEWS-Sampai saat ini sudah ada nama-nama daftar caleg sementara untuk DPR RI bagi semua daerah pemilihan (dapil) di Indonesia. Salah satunya adalah dapil Banyumas-Cilacap atau dapil Jateng VIII. Tercatat nama-nama terkemuka akan bertarung di dapil ini. Perang bintang bakal terjadi.
Dari nama-nama yang ada di DCS, para incumbent pun kembali maju. Mereka adalah caleg yang terpilih di Pemilu 2019 untuk duduk di DPR RI periode 2019-2024. Para incumbent itu adalah Adisatrya Suryo Sulisto (PDIP), Sunarna (PDIP), Siti Mukaromah (PKB), Teti Rohatiningsih (Golkar), Dito Ganinduto (Golkar), Sugeng Suparwoto (NasDem), Novita Wijayanti (Gerindra), dan Wastam (Partai Demokrat).
Para incumbent ini akan bertarung dengan bintang lain di dapil Jateng VIII. Beberapa nama lain yang cukup populer adalah Achmad Husein yan merupakan Bupati Banyumas periode 2013-2018 dan 2018-2023. Husein maju dari PDI Perjuangan. Ada juga Maulana Ahmad Hasan yang merupakan Ketua PCNU Banyumas 2013-2018 yang maju melalui PKB.
Nama mantan anggota DPR RI juga kembali muncul. Misalnya saja Achmad Mustaqim dari PPP yang merupakan anggota DPR RI periode 2014-2019. Kemudian Sadar Subagyo dari Gerindr yang pernah menjadi anggota DPR RI periode 2009-2014.
Nama-nama lokal dan pendatang baru lainnya juga bisa mengejutkan di dapil Banyumas-Cilacap. Mantan anggota DPRD Kabupaten Banyumas Eko Purwanto akan bertarung untuk bisa ke DPR RI. Eko maju dari PKS. Akhmad Saiful Hadi anggota DPRD Banyumas dan politisi PAN juga akan bertarung untuk maju ke DPR RI. Ada juga anggota DPD dua periode Djasarmen Purba yang kini maju dari PDI Perjuangan untuk dapil Banyumas-Cilacap.
Tercatat ada 130 nama yang masuk ke DCS. Mereka kemudian akan ditentukan untuk kemudian masuk ke daftar calon legislatif tetap (DCT). Sebanyak 130 kandidat itu akan berebut delapan kursi di Senayan. Penetapan DCT rencananya pada 4 November 2023. Dari DCT itu nantinya mereka akan fix bertarung di Pileg 2024 yang berlangsung pada 14 Februari 2024. Perang bintang pun akan terjadi.
Terkait DCT, anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Muhammad Tio Aliansyah agar KPU harus hati-hati. “Kami selalu mengingatkan KPU supaya berhati-hati saat menetapkan DCT,” ungkapnya di dkpp.go.id.