SERAYUNEWS- Untuk pertama kalinya, panitia Agustusan di Kalibening Banjarnegara mengadakan pertandingan bulutangkis antar manula U50.
Pertandingan khusus kakek-kakek berusia 50 tahun ke atas itu, di gelar dengan persyaratan ketat wajib sehat. Ketua penyelenggara pertandingan, Sigit Hidayat mengatakan, kejuaraan bulutangkis memang rutin di laksanakan di Kalibening.
“Karena banyak usulan, akhirnya di gelar khusus untuk kakek-kakek atau pemain usia minimal 50 tahun dan boleh lebih, asal sehat!” katanya, Selasa (29/8/2023).
Awalnya, kata Sigit, pertandingan tersebut pesimis berjalan karena bingung mencari pesertanya. Tetapi ternyata, antusiasme warga berusia 50 tahun ini sangat tinggi hingga terkumpul 44 orang peserta.
“Pertandingannya ganda, pemilihan pasangan berdasarkan undian,” katanya.
Pada saat pertandingan, banyak sekali hal yang mengundang gelaktawa penonton. Mulai dari lapangan bau balsem dan minyak angin, hingga banyaknya permintaan istirahat pemain. Saat bertanding, peserta minta istirahat berulang kali untuk minum atau mengoleskan minyak penghangat pada sendi.
Kejuaraan bulutangkis khusus manula tersebut, memperebutkan piala dan sejumlah uang tunai.
Heri, penonton pertandingan mengatakan, perlombaan tersebut sangat menghibur. Ini menunjukkan jika generasi tua, tetap bersemangat berolahraga.
“Umur boleh uzur, semangat kebangsaan tetap terjaga,” katanya.
Dalam pertandingan tersebut, pasangan Imarsono dan Martono jadi juara pertama. Sementara juara 2 di raih Chasanudin dan Supangat, serta juara 3 oleh Agus dan Sumarno, juara 4 oleh Sugi dan Anto. Piala kejuaraan, di serahkan oleh camat Kalibening.
“Selain piala, para juara juga mendapatkan uang tunai yang mungkin bisa untuk pijat akibat pegal dan kecapaian,” kata Heri.