SERAYUNEWS – Acara nonton bareng alias nobar menjadi agenda rutin setiap pergantian bulan yang sebagian masyarakat nanti-nantikan. Pasalnya, ini sebagai bentuk kecintaan terhadap Tanah Air.
Sebagai contoh, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas kembali mengumumkan bahwa Videotron Alun-alun Purwokerto menjadi venue acara nobar.
Selain itu, para pendukung pasangan calon dalam Pilkada Serentak 2024 juga mengadakan kegiatan ini di sejumlah titik lokasi nobar.
Tim Nasional (Timnas) Indonesia sendiri bakal menjamu Arab Saudi dalam Laga Keenam Grup C di Putaran Ketiga Babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Pertandingan tersebut bakal terhelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat pada Selasa (19/11/2024) malam nanti.
Akan tetapi, pada bulan November ini sebagian wilayah sudah memasuki musim penghujan. Terlebih, cuaca ekstrim melanda sebagian wilayah di Jawa Tengah beberapa hari terakhir.
Termasuk daerah Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap, dan Kebumen atau sering kita sebut sebagai Barlingmascakeb.
Untuk itu, serayunews.com berikan informasi tentang prakiraan cuaca menjelang laga Timnas Indonesia vs Jepang di wilayah Barlingmascakeb yang berpotensi hujan ringan.
Sebelum mengetahui prakiraan lebih lanjut, alangkah baiknya mengetahui jadwal bola antara Indonesia vs Arab Saudi tahun 2024 terlebih dahulu.
Selanjutnya, kick-off pertandingan kali ini akan mulai pada jam 7 malam atau tepatnya pukul 19.00 WIB. Pecinta Garuda yang tidak kebagian tiket nonton langsung di stadion, dapat menyaksikan melalui siaran langsung RCTI sebagai pemegang hak siar.
Namun, jika tidak ingin menonton di layar kaca sendirian, beberapa acara nobar bisa menjadi solusi untuk menyaksikan keseruan Indonesia versus Jepang malam nanti.
Berikutnya, inilah laporan prakiraan cuaca menurut laman resmi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Pertama, ada laporan cuaca dari BMKG pada sore hingga petang nanti di sebagian besar wilayah Kabupaten Banjarnegara. Umumnya, wilayah ini akan dilanda hujan petir mulai pukul 15.00 WIB.
Terpantau, pada malam hari pada jam 6 sore, hujan menurun dengan intensitas ringan melanda Banjarnegara. Kondisi ini akan terjadi sampai pertandingan berlangsung yaitu pukul 21.00 WIB.
Kedua, sedikit berbeda dengan tetangganya, Kabupaten Purbalingga mengalami cuaca yang lebih normal, yakni hujan ringan turun pada sore hari.
Kondisi serupa masih tersaji saat laga antara Indonesia vs Arab Saudi berjalan. Saat kick-off jam 7 malam, hujan ringan masih menyelimuti langit kota Perwira itu.
Selanjutnya yang ketiga, ada wilayah Kabupaten Banyumas yang beberapa kali mendapatkan sorotan karena antusias masyarakat memberikan dukungan.
Hampir sama dengan dua kabupaten sebelumnya, cuaca tidak mendukung menerjang kota Purwokerto dan sekitarnya. Walaupun hanya hujan insesitas sedang dan ringan dari pukul 19.00 hingga 21.00 WIB.
Acara nobar di Kota Satria tersebut mungkin harus dialihkan dari tempat terbuka menuju ke indoor area. Hujan akan konsisten turun dari sore sampai malam hari.
Keempat, serupa dengan tiga daerah sebelumnya, Kabupaten Cilacap tidak ada harapan untuk cuaca cerah.
Para suporter harus tetap memantau prakiraan cuaca karena mulai pukul 15.00 WIB, air hujan akan turun membasahi Cilacap. Namun, jelang bubaran laga, hujan mulai mereda dengan hanya berawan tebal saja.
Kemudian, yang kelima atau terakhir di Kabupaten Kebumen, hampir sama situasinya dengan wilayah Cilacap. Cuaca akan turun hujan dari sore dan berawal tebal saat pukul 21.00 WIB.
Demikian, prakiraan cuaca di wilayah Barlingmascakeb menurut laporan BMKG. Dengan penjelasan tersebut, masyarakat harap mengecek secara berkala kondisi hujan yang mayoritas akan berpotensi ringan pada hari ini, jelang partai Indonesia melawan Jepang.
***