SERAYUNEWS – Mendikbud Nadiem Makarim mengusulkan kebijakan Marketplace Guru untuk memenuhi rekrutmen PPPK guru.
Sistem Marketplace Guru diusulkan Mendikbud Nadiem Makarim untuk mengatasi permasalahan dalam proses rekrutmen PPPK guru yang terjadi.
Dinilai oleh Nadiem Makarim sampai sekarang proses perekrutan tenaga kependidikan atau guru masih mengalami kendala.
Oleh karena itu Nadiem Makarim yang juga sekaligus pendiri Gojek mengusulkan kebijakan sistem Marketplace Guru.
Sesuai namanya sistem Marketplace Guru ini adalah proses perekrutan guru dengan sistem seperti marketplace di mana nantinya pihak sekolah yang memilih sendiri guru yang diinginkan.
Dengan cara ini, diharapkan pihak sekolah dapat lebih mudah untuk memenuhi kebutuhannya akan guru secara lebih cepat dan tepat.
Selama ini, tentunya rekrutmen guru dilakukan terpusat dengan jangka waktu satu kali tiap tahunnya.
Sedangkan terkadang di lapangan tidak bisa menunggu selama itu untuk memenuhi kebutuhan guru.
Sedangkan terkadang Pemda juga tidak mengusulkan kebutuhan ASN guru tiap tahunnya ketika rekrutmen dibuka.
Adapun untuk kebijakan Marketplace Guru ini telah didiskusikan Nadiem Makarim dengan Kemendikbud, Kemendikbudristek, Kemenkeu, Kemendagri, serta Kemenpan-RB.
Rencananya, Marketplace Guru akan diisi oleh guru honorer yang lulus seleksi, lulusan PPG pra jabatan dan calon guru ASN.
***