SERAYUNEWS – Umat Islam dapat melaksanakan amalan bersedekah kepada orang-orang yang membutuhkan. Sesama muslim pun sebaiknya saling tolong menolong.
Jangan lupa membaca niat doa dan sedekah agar menjadi berkah dan mendapatkan pahala. Dalam ajaran Islam, membaca niat dan doa melakukan sesuatu akan menambah keberkahan. Salah satunya ketika mengerjakan amalan bersedekah.
Sedekah merupakan amalan penghapus dosa serta mendatangkan pahala. Amalan ini tidak melulu soal memberikan harta. Sedekah yang dimaksud bisa berupa tenaga, pikiran, membagikan ilmu dan lainnya.
Ketika kamu menolong orang lain juga bentuk dari bersedekah. Sedekah berasal dari Bahasa Arab yang berarti suatu pemberian yang diberikan kepada orang secara ikhlas tanpa dibatasi oleh waktu dan jumlah tertentu.
Manfaat bersedekah dijelaskan dalam QS. Yusuf ayat 88,
فَلَمَّا دَخَلُوا۟ عَلَيْهِ قَالُوا۟ يَٰٓأَيُّهَا ٱلْعَزِيزُ مَسَّنَا وَأَهْلَنَا ٱلضُّرُّ وَجِئْنَا بِبِضَٰعَةٍ مُّزْجَىٰةٍ فَأَوْفِ لَنَا ٱلْكَيْلَ وَتَصَدَّقْ عَلَيْنَآ ۖ إِنَّ ٱللَّهَ يَجْزِى ٱلْمُتَصَدِّقِينَ
Artinya: Maka ketika mereka masuk ke (tempat) Yusuf, mereka berkata: “Hai Al Aziz, kami dan keluarga kami telah ditimpa kesengsaraan dan kami datang membawa barang-barang yang tak berharga, maka sempurnakanlah sukatan untuk kami, dan bersedekahlah kepada kami, sesungguhnya Allah memberi balasan kepada orang-orang yang bersedekah.” (QS. Yusuf: 88)
Keutamaan dari sedekah adalah tidak mengurangi harta yang dimiliki. Meskipun diberikan kepada orang lain yang membutuhkan, Allah menjajikan akan memberikan gantinya.
Harta yang dibagikan akan diganti dan diberkah oleh Allah SWT. Sedekah tidak akan mengurangi jumlah harta tetapi justru menjadi amalan yang baik jika ingin mendapatkan rezeki yang berkah dari Allah.
Niat Sedekah
Berikut bacaan niat sebelum bersedekah agar semakin berkah dan mendapat pahala.
Nawaitut taqoruba ilallahi ta’ala wattiqoaa ghadlabir rabbi jalla jalaluhu wattiqoa nari jahannama wattarakhkhuma ‘ala ikhwani wa shilatur rahimi wa mu’awanatadh dlu’afai wa mutaba’atan nabiyyi shallallahu ‘alaihi wa sallama wa idkholas sururi ‘alal ikhwani wa daf’il balai ‘anhu wa ‘an sairil muslimina wal infaqo mimma razaqohullahu wa qohran nafsi wasy syaithoni.
Artinya: “Aku niat (bersedekah) untuk mendekatkan diri kepada Allah, menghindari murka Tuhan, menghindari api neraka jahannam, berbelas kasih kepada saudara dan menyambung silaturrahmi, membantu orang-orang yang lemah, mengikuti Nabi Saw, memasukkan kebahagiaan pada saudara, menolak turunnya dari mereka dan semua kaum muslimin, menafkahkan rezeki yang diberikan oleh Allah, dan untuk mengalahkan nafsu dan setan.”
Doa Sedekah
Berikut ini bacaan doa sedekah yang dapat dibaca sesuai yang diajarkan oleh Rasulullah Muhammad saw. termaktub dalam hadis riwayat Imam Tirmidzi dan Imam Ahmad dari Tsauban.
Allahumma inni as aluka fi’lal khoirat wa tarkal munkarati wa hubbal masakin wa an taghfirli wa tarhamni wa idza aradta fitnata qowmin fatawaffani ghoira maftunin. Allahumma inni as aluka hubbaka wa hubba man yuhibbuka wa hubba ‘amalin yuqorribu ila hubbika.
Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu untuk mudah melakukan kebaikan dan meninggalkan kemungkaran serta aku memohon pada-Mu supaya bisa mencintai orang miskin, ampunilah (dosa-dosa)ku dan juga rahmatilah aku.
Jika Engkau hendak menguji suatu kaum, maka wafatkanlah aku dalam keadaan tidak tenggelam dalam ujian. Ya Allah, aku memohon agar dapat mencintai-Mu, mencintai orang-orang yang mencintai-Mu dan mencintai amal yang dapat mendekatkan diriku kepada cinta-Mu.”
Demikian bacaan niat dan doa yang dapat dibaca agar sedekah yang telah dikeluarkan menjadi berkah dan mendapat ganti pahala dari Allah.
***