Purwokerto, serayunews.com
Vice President Daop 5 Purwokerto, Daniel Johannes Hutabarat menjelaskan, penyalahgunaan narkoba bisa oleh siapa saja dan tidak pandang bulu. Hampir semua kalangan masyarakat dari segala rentang usia, latar belakang, hingga status sosial, bisa terkena dampaknya. Oleh sebab itu agar memastikan anggotanya tidak terjerat maupun menyalahgunakan narkoba, pihaknya melakukan pengecekan terhadap puluhan personel Daop 5 Purwokerto.
Baca juga: [insert page=’tabrakan-tiga-kendaraan-di-jalur-mudik-cilacap-satu-ringsek-dan-satu-terbalik’ display=’link’ inline]
“Kami ingin mengantisipasi hal tersebut, terutama dalam masa angkutan Lebaran 1444 H. PT KAI Daop 5 Purwokerto sebagai perusahaan penyedia jasa layanan transportasi mengutamakan keselamatan. Maka, wajib memastikan seluruh pegawai yang berdinas dalam kondisi prima, baik secara fisik maupun mental. Untuk itu salah satu langkah nyata KAI Daop 5 memastikan kesehatan pegawainya, selain rutin melakukan medikan check up setiap tahun, namun juga dilakukan pemeriksaan bebas pemakaian narkoba,” kata dia.
Daniel menambahkan, tes narkoba menjadi hal yang wajib baik secara rutin maupun tes acak. Bekerjasama dengan BNNK Banyumas, Daop 5 memastikan untuk semua pegawainya terhindar dari narkoba.
“Hasil pengecekan, semuanya negatif. Kami lakukan pengetesan secara random kepada puluhan awak sarana perkeretaapian. Jumlah ini akan terus bertambah, untuk memastikan bahwa seluruh awak sarana perkeretaapian dalam kondisi sehat dan mampu memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan,” ujarnya.