Cilacap, serayunews.com
Kabid Pengembangan Destinasi Pariwisata, Disporapar Cilacap, Kasidi mengatakan, ada sebanyak 40 orang pengelola desa wisata yang ikut dalam kegiatan tersebut. Kegiatan itu untuk meningkatkan kapasitas SDM terutama para pengelola ataupun pelaku usaha pariwisata dari sektor desa wisata.
“Intinya supaya bisa mempromosikan desa wisata, bagaimana caranya menarik wisatawan lebih banyak lagi. Dengan cara melalui berbagai platform media sosial,” katanya kepada serayunews.com, Senin (17/10/2022).
Ia menjelaskan, bahwa pelatihan tersebut akan memberikan pengetahuan terkait cara melayani dan dapat meyakinkan wisatawan agar kita memiliki citra yang baik. Harapannya, dari pelatihan akan lahir para pelaku wisata andal di desa wisata. Pelatihan ini juga menjadi momentum yang tepat untuk pengembangan diri dan meningkatkan keahlian.
“Kemudian peningkatan kapasitas bidang pariwisata dan ekonomi kreatif, serta memperkuat inovasi produk wisata. Apalagi di Cilacap ini potensi desa wisata cukup bagus, harus bisa kita maksimalkan,” tuturnya.
Kasidi pun berharap, dengan adanya pelatihan tersebut geliat desa wisata di Kabupaten Cilacap berkembang. Sehingga, dapat meningkatkan perekonomian di setiap desa, terutama dalam hal ekonomi kreatif.
Sementara, Ketua Paguyuban Desa Wisata Cilacap, Muharno mengaku terbantu dengan adanya pelatihan digital marketing. Ia menyebutkan, dengan dibantu promosi melalui berbagai platform media sosial, segala informasi akan lebih cepat sampai di masyarakat.
“Kami terima kasih kepada Dinas Pariwisata, kami sangat terbantu. Menggunakan media sosial secara baik, jadi promosi desa wisata lebih mudah,” jelasnya.