SERAYUNEWS– Kepolisian Daerah (Polda) Papua menyatakan proses pencarian pesawat SAM Air yang hilang kontak masih terus dilakukan. Pencarian dilakukan aparat gabungan mulai dari Polri, TNI, Basarnas, hingga instansi terkait lain.
Wakapolda Papua Brigjen Pol Ramdani Hidayat menyebutkan, kronologi kejadian, pesawat tersebut hilang kontak saat PKSMW take off pada pukul 10.53 WIT dari Elelim menuju Poik. Pesawat itu tidak dapat terhubung setelah 14 menit take off.
“Iya benar hilang kontak tapi kalau untuk crash belum bisa dipastikan ya,” ungkap Brigjen Pol Ramdani Hidayat seperti dikutip serayunews.com dari laman polri.go.id, Jumat (23/6/23).
Dia menyebutkan, hingga pukul 16.53 WIT masih dilakukan pencarian di area Elelim dan Poik. Pencarian dengan pesawat Pilatus Susi Air dengan registrasi PK-VVK yang berangkat dari Bandara Wamena pukul 13.37 WITA.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo menerangkan, kondisi pesawat hancur. Pesawat tersebut jatuh saat 14 menit take off dari Bandara Elelim. Pesawat membawa empat penumpang dan dua kru.
Dia menjelaskan, pesawat SAM Air jenis Cessna 208 Caravan 675 PK-SMW jatuh dengan data empat penumpang pesawat sesuai manifest bernama Bartolomeus (34), Ebeth Halerohon (29), Dormina Halerohon (17) dan Kilimputni (20).
“Pesawat jatuh 12 KM dari arah Bandar Udara Elelim menuju Poik Distrik Welarek Kab. Yalimo dan saat ini Kapolres Yalimo telah melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk upaya evakuasi pesawat SAM Air yang jatuh tersebut,” ungkap Kabid Humas. (M Abdul Rohman)