SERAYUNEWS – Proyek infrastruktur jalan Tol Jogja-Solo nampaknya akan segera ada realisasinya.
Belum lama ini Izin Penetapan Lingkungan atau IPL jalan Tol Jogja-Solo sudah keluar. Pemerintah DIY mengeluarkan surat tersebut pada 28 Juli 2023 untuk seksi 3.
Titik akhir dari jalan Tol Solo-Jogja adalah di Bandara YIA Kulon Progo yang masih dalam wilayah DIY.
Secara tertulis, IPL jalan Tol Solo-Jogja-Kulon Progo ini termaktub dalam Surat Pengumuman Nomor: 593/8608/2023 yang di-tandatangani oleh Sekda DIY Beny Suharsono.
Ata hal tersebut maka kemudian di-ketahui kebutuhan lahan untuk pembangunan jalan tol ini berada di wilayah Sleman dan Bantul hingga Kulon Progo.
Kebutuhan lahan jalan Tol Solo-Jogja masih hanya mencakup wilayah Sleman dan Bantul belum mencakup wilayah Kulonprogo (YIA).
Setidaknya, pada IPL tertanggal 28 Juli 2023 lalu menyebutkan demikian.
Saat ini sedang dalam masa persiapan juga pembangunan jalan Tol Jogja-Cilacap yang berdampak pada sejumlah kabupaten di Jawa Tengah.
Jalan Tol Jogja-Cilacap berdampak pada Kabupaten Purworejo, Kebumen, Banyumas, dan Cilacap.
Titik henti jalan tol ini adalah di Kulon Progo DIY sehingga ada kesamaan titik henti antara jalan Tol Jogja-Solo dan jalan Tol Cilacap-Jogja.
Maka, jika keseluruhan jalan tol tersebut telah selesai tahap pembangunannya Solo dan Cilacap akan terhubung berkat jalan tol tersebut.
Simak lokasi pembangunan jalan Tol Solo-Jogja-Kulonprogo seksi 3 di wilayah Sleman yang melewati 10 kalurahan dan empat kapanewon.
Semua wilayah yang terdampak jalan tol akan mendapatkan kompensasi dari pemerintah berupa uang ganti rugi.
Ada 4 kabupaten dan ratusan desa yang akan terdampak pembangunan jalan Tol Cilacap-Jogja sepanjang 171,25 kilometer.
Di samping itu, untuk jalan Tol Jogja-Solo pun sudah rilis sejumlah kapanewon yang akan terdampak proyek jalan tol.
Meskipun demikian, keberadaan jalan tol akan membawa manfaat bagi masyarakat. Tidak hanya untuk meningkatkan konektivitas tapi jalan tol juga menggali potensi ekonomi dan industri.
Tak kalah penting, adanya kemudahan akses jalan melalui tol juga memberi peluang pada sektor pariwisata masing-masing daerah untuk berkembang.***