SERAYUNEWS- Wakapolres Wonosobo, Kompol Rendi Johan Prasetyo memimpin pemeriksaan terkait penggunaan media sosial di kalangan anggota Polres Wonosobo.
Langkah ini sebagai bagian dari upaya menjaga profesionalisme dan etika di dunia digital. Selain itu mencegah penyalahgunaan media sosial yang dapat mencoreng citra kepolisian.
“Penggunaan media sosial yang tidak tepat dapat berdampak buruk, baik bagi individu maupun institusi secara keseluruhan,” tulis keterangan Humas Polres Wonosobo di Instagram, Selasa (8/10/2024).
Dalam inspeksi tersebut, Kompol Rendi menekankan pentingnya penggunaan media sosial secara bijak. Mengingat peran anggota kepolisian sebagai representasi hukum dan keamanan di mata publik.
Menurut Wakapolres, setiap anggota kepolisian harus berhati-hati dalam berinteraksi di media sosial. Karena apa yang dia bagikan, dapat berdampak besar, baik bagi diri sendiri maupun institusi.
Langkah ini sebagai respons atas fenomena penggunaan media sosial yang kerap kali berpotensi menimbulkan masalah etika dan citra.
Kompol Rendi berharap, dengan adanya pengecekan rutin ini, para anggota Polres Wonosobo dapat lebih memahami batasan dan tanggung jawab mereka di dunia maya.
Dengan jumlah suka yang mencapai lebih dari 250 orang, publik mengapresiasi langkah Polres Wonosobo dalam menjaga integritas dan kepercayaan masyarakat.
Pemeriksaan ini akan terus secara berkala, untuk memastikan seluruh anggota tetap mematuhi aturan dan pedoman dalam penggunaan media sosial.