SERAYUNEWS – Diskon tarif listrik 50 persen dari pemerintah menjadi salah satu bentuk bantuan kepada masyarakat yang bermanfaat.
Namun, pemberian diskon ini memiliki batasan maksimal yang disesuaikan dengan daya listrik yang digunakan. Jadi, ada batasan maksimal pembelian.
Kabar baiknya, redaksi akan menyajikan rincian batasan maksimal pembelian token listrik dengan diskon 50 persen berdasarkan daya listrik. Yuk, simak sampai akhir.
Diskon tarif listrik 50 persen ini berlaku khusus untuk periode Januari dan Februari 2025. Berikut mekanisme pemberian diskon sesuai dengan informasi dari laman Instagram resmi PLN (@pln_id).
Pelanggan Prabayar
– Diskon diberikan langsung saat pembelian token listrik pada bulan Januari dan Februari 2025.
Pelanggan Pascabayar
Diskon otomatis akan mengurangi tagihan pemakaian listrik.
*Pemakaian Januari 2025: Diskon diberikan pada tagihan yang dibayarkan antara tanggal 1 hingga 20 Februari 2025.
*Pemakaian Februari 2025: Diskon diberikan pada tagihan yang dibayarkan antara tanggal 1 hingga 20 Maret 2025.
– Maksimal konsumsi: 720 jam atau setara 324 kWh.
– Tarif listrik: Rp415 per kWh.
– Perhitungan: Rp415 x 324 kWh = Rp134.460.
– Diskon maksimal: Rp67 ribu per bulan.
– Maksimal konsumsi: 720 jam atau setara 648 kWh.
– Tarif listrik: Rp1.352 per kWh.
– Perhitungan: Rp1.352 x 648 kWh = Rp876.096.
– Diskon maksimal: Rp438 ribu per bulan.
– Maksimal konsumsi: 720 jam atau setara 936 kWh.
– Tarif listrik: Rp1.444,70 per kWh.
– Perhitungan: Rp1.444,70 x 936 kWh = Rp1,35 juta.
– Diskon maksimal: Rp676 ribu per bulan.
– Maksimal konsumsi: 720 jam atau setara 1.584 kWh.
– Tarif listrik: Rp1.444,70 per kWh.
– Perhitungan: Rp1.444,70 x 1.584 kWh = Rp2,28 juta.
– Diskon maksimal: Rp1,14 juta per bulan.
Untuk memudahkan pelanggan mengetahui tagihan listrik dan pemakaian bulanan, PLN menyediakan fitur di aplikasi PLN Mobile. Berikut langkah-langkah untuk mengecek tagihan listrik.
1. Unduh Aplikasi PLN Mobile
Aplikasi ini tersedia di Play Store (untuk pengguna Android) dan App Store (untuk pengguna iOS).
2. Registrasi dan Login
– Setelah aplikasi diunduh, lakukan registrasi untuk membuat akun.
– Kemudian, login menggunakan akun yang telah terdaftar.
3. Gunakan Fitur Catat Meter
– Pada menu Beranda, pilih opsi Catat Meter.
– Selanjutnya, fitur ini memungkinkan pengguna untuk memantau pemakaian listrik secara mandiri.
4. Foto Angka Meteran dengan SwaCAM
– Gunakan fitur SwaCAM untuk memfoto angka yang tertera di meteran listrik.
– Jadi, pastikan angka stand meter terbaca jelas di dalam garis kotak kuning pada layar tanpa angka di belakang koma.
5. Panduan Pengambilan Gambar
Kemudian, klik Panduan Pengambilan Gambar untuk mengetahui cara penggunaan fitur SwaCAM dengan benar.
6. Waktu Penggunaan Fitur
Selanjutnya, ada Fitur SwaCAM hanya tersedia setiap bulan pada tanggal 23 hingga 27.
7. Estimasi Tagihan
Nah, setelah foto berhasil terunggah, estimasi tagihan listrik akan langsung tersedia di aplikasi PLN Mobile.
Sementara itu, diskon tarif listrik 50 persen ini bertujuan meringankan beban masyarakat selama periode tertentu, yaitu Januari dan Februari 2025.
Dengan memahami batasan maksimal pembelian token listrik, aturan pemberian diskon, dan cara cek tagihan menggunakan aplikasi PLN Mobile, pelanggan dapat memanfaatkan program ini secara optimal.
Oleh karena itu, pastikan untuk selalu memperbarui informasi dari PLN agar tidak ketinggalan manfaat dari program-programnya. Semoga membantu.***(Umi Uswatun Hasanah)