Cilacap, Serayunews.com-Kebakaran yang melanda Paradiso, tempat hiburan malam di Cilacap. Menyebabkan seluruh bangunan karoke dan lounge ini habis terbakar.
Sampai pukul 09.45 WIB petugas pemadam kebakaran gabungan masih terus melakukan pendinginan terhadap sisa hasil kebakaran. Tim pemadam kebakaran gabungan dari UPT Damkar Cilacap Satuan Polisi Pamong Praja Cilacap, Pertamina RU IV Cilacap dan juga dari Polres Cilacap, ditambah dari PT S2P dan Pelindo III Tanjung Intan Cilacap.
Manager Paradiso Agus Irawan mengatakan jika pada saat kejadian, tempat tersebut dalam keadaan kosong. Karena seluruh karyawan sudah pulang dan operasional sudah selesai.
“Kita operasional mulai jam 12.00 WIB sampai dengan jam 02.00 WIB, saat itu sudah dalam keadaan kosong dan sudah tutup,” kata dia.
Waktu kejadian, penjaga malam juga sudah pulang semua. Sehingga tidak ada yang mengetahui secara detail kejadiannya.
Dia mengaku saat kejadian sudah pulang di rumah. Kabar masuk sekitar pukul 06.00 WIB dan kondisi sudah terbakar.
Adanya dugaan korsleting listrik karena adanya pemasangan jaringan baru, dia mengaku tidak mengetahuinya. Namun, akan menunggu hasil penyelidikan dari pihak kepolisian untuk penyebab pastinya.
“Kita tidak ada pemasangan jaringan baru, kalau penyebab utama belum pasti, kita masih menunggu olah TKP dari pihak kepolisian,” katanya.
Kepala UPT Damkar Cilacap Supriyadi mengatakan jika petugas menerima laporan sekitar pukul 05.00 WIB, karyawan tempat karoke yang melaporkan kejadian tersebut.
“Kami meluncur ke TKP dengan tiga armada, dan api sudah sangat besar. Bisa dikendalikan kurang lebih padam sekitar pukul 08.00 WIB dengan bantuam dari Pertamina dan Polres Cilacap,” katanya.
Untuk penyebabnya diduga karena adanya korsleting listrik pada jaringan baru.
“Diduga api berasal dari korsleting listrik jaringan baru kemudian disitu terbakar,” katanya.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Ada sebanyak 14 ruang karoke yang terbakar. Diperkirakan kerugian mencapai Rp 1,2 miliar.
Adanya kebakaran ini, menyebabkan arus lalu lintas terhambat. Pasalnya, masyarakat yang penasaran ingin melihat dari dekat.
Jalur di depan Paradiso sampai dengan RSUD Cilacap ditutup, untuk memperlancar arus armada pemadam kebakaran yang keluar masSehingga sebagian ruas jalan Gatot Subroto di buat dua lajur kendaraan.
Petugas Satlantas Polres Cilacap melakukan pengaturan, agar tidak terjadi kemacetan. Masyarakat juga tidak diperbolehkan berhenti di bahu jalan, karena menghambat lalu lintas. (ale)