SERAYUNEWS– Peresmian Kereta Api Sancaka Utara rute Cilacap – Surabaya Pasarturi, menjadi momentum penting bagi Kabupaten Cilacap.
Jalur ini tidak hanya memperkuat konektivitas dengan daerah lain, tetapi juga membuka peluang besar di sektor ekonomi, pariwisata, dan mobilitas masyarakat.
Wakil Ketua DPRD Cilacap, Indah Mayasari, M.Pd., menekankan bahwa kemudahan akses keluar masuk Cilacap akan meningkatkan mobilitas masyarakat.
Hal ini berdampak pada peningkatan daya beli dan interaksi ekonomi, menjadikan Stasiun Cilacap lebih dari sekadar titik transit.
“Kita harus melihat ini sebagai peluang besar untuk menjadikan Cilacap sebagai kota destinasi. Peningkatan arus masuk masyarakat bisa memicu pertumbuhan ekonomi dan pengembangan sektor strategis lainnya,” ujar Mba Indah, Senin (3/2/2025).
Mba Indah mendorong pemanfaatan area komersial bagi UMKM lokal di sekitar Stasiun Cilacap. Beberapa langkah strategis itu meliputi:
Dengan meningkatnya mobilitas, Cilacap bisa lebih terkenal sebagai destinasi wisata unggulan. Mba Indah mengusulkan pengembangan pusat informasi wisata di Stasiun Cilacap yang mencakup:
Selain sebagai pusat ekonomi dan pariwisata, Stasiun Cilacap juga berpotensi menjadi sarana edukasi bagi generasi muda di bidang transportasi dan lingkungan.
Agar seluruh potensi ini dapat terwujud, butuh sinergi antara Pemerintah Daerah Cilacap, PT. KAI, pelaku usaha, dan masyarakat. Beberapa strateginya antara lain:
“Momentum peresmian Kereta Api Sancaka Utara harus menjadi awal transformasi Cilacap menjadi kota yang lebih maju dan berorientasi pada pengembangan ekonomi berbasis transportasi. Dengan optimalisasi Stasiun Cilacap sebagai pusat ekonomi, edukasi, dan wisata, kita tidak hanya meningkatkan daya saing daerah, tetapi juga menciptakan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Mba Indah.
Ia pun mengajak semua pihak, termasuk Pemerintah Daerah, PT. KAI, pelaku usaha, dan masyarakat, untuk bersama-sama menjadikan Stasiun Cilacap sebagai ikon kemajuan daerah.