SERAYUNEWS– Ular sepanjang 1,5 meter masuk kandang ternak kagetkan warga Jalan Slamet Riyadi, Desa Pucung Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap. Takut terkena semburan, warga minta bantuan Damkar untuk menangkapnya.
Kepala UPT Damkar Cilacap Supriyadi mengatakan, mulanya keberadaan ular jenis cincin emas diketahui oleh pemilik rumah yang dikagetkan dengan suara berisik dari kandang ternak ayam miliknya.
“Karena mendengar suara berisik dari kandang ayam, pemilik rumah memeriksa kandang dan melihat ada seekor ular cincin emas, karena takut pemilik rumah lapor minta bantuan Damkar,” ujarnya, Selasa (21/11/2023).
Lebih lanjut, Supriyadi menyampaikan, sejumlah personel Pos Damkar Kroya diterjunkan ke lokasi untuk menggelar operasi tangkap ular. Dalam operasi ini petugas juga dibekali dengan alat pelindung diri lengkap.
“Sesampainya di lokasi, petugas mengevakuasi ular jenis cincin emas (boiga dendrophila) butuh waktu sekitar 15 menit, ular berhasil diamankan,” imbuhnya.
Supri menambahkan, ular cincin emas dapat di evakuasi dan diaman, kemudian ular akan dilepasliarkan kembali ke tempat yang lebih aman dan jauh dari permukiman penduduk.
Selain evakuasi, petugas juga memberikan edukasi dan sosialisasi penanganan hewan liar berbahaya. Petugas juga mengimbau jika tidak memiliki pengalaman evakuasi mandiri, sebaiknya melapor ke pos Damkar terdekat atau bisa melalui Aplikasi Satkartaru Siap.
Untuk pencegahannya, lanjut Supri, dapat dilakukan dengan membersihkan lingkungan sekitar dari rumput yang rimbun, serta merapihkan tumpukan barang-barang bekas yang dapat dijadikan tempat persembunyian ular terlebih jika kondisinya lembap.
Terkait dengan operasi tangkap ular, belakang ini permintaan evakuasi juga mulai meningkat seiring dengan masuknya musim penghujan, berpotensi ular keluar dari sarang. Selain operasi tangkap ular, permintaan operasi dan penyelamatan seperti operasi tangkap tawon juga meningkat.