SERAYUNEWS– Seekor ular weling sepanjang 2 meter masuk ke sebuah cafe di rest area SPBU wilayah Tritih Wetan, Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Keberadaan ular sempat mengagetkan pengunjung. Takut terkena semburan, pegawai meminta bantuan Damkar Cilacap.
Kepala UPT Damkar Cilacap Supriyadi menyampaikan kejadian itu. Dia mengatakan, mulanya salah satu pegawai mendapat info dari pengunjung yang melihat seekor ular masuk rest area SPBU tersebut.
“Awalnya pegawai mendapat info dari pengunjung yang melihat ular masuk ke area cofe pojok, sebelah kamar mandi. Karena takut, pegawai melapor ke Damkar Cilacap,” ujar Supriyadi, Sabtu (16/3/2024).
Supriyadi menyampaikan, menindaklanjuti laporan tersebut, sejumlah personel Pos Damkar Cilacap Kota terjun ke lokasi untuk menggelar operasi tangkap ular. Dalam operasi ini petugas dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) seperti alat penjepit.
“Tim Pos Damkar menuju ke lokasi. Petugas berhasil mengevakuasi ular weling sepanjang 2 meter, dengan durasi penanganan sekitar 15 menit,” terangnya.
Supriyadi menambahkan, ular dievakuasi dan diamankan dalam sebuah wadah. Selanjutnya akan dilepasliarkan kembali ke tempat yang lebih aman dan jauh dari permukiman penduduk.
“Ular weling aktif di malam hari. Setelah dievakuasi kita rilis kembali ke tempat yang aman dan jauh dari jangkauan manusia,” ujarnya.
Diketahui, pada musim penghujan ini, Damkar Cilacap telah mengevakuasi sejumlah hewan liar seperti ular yang masuk ke area permukiman. Untuk mencegahnya dapat melakukan pembersihan lingkungan dan merapikan barang yang tidak terpakai.
Untuk kemudahan layanan Damkar – Satpol PP Cilacap dapat mengakses melalui Aplikasi Satkartaru Siap. Aplikasi tersebut harapannya makin memudahkan masyarakat untuk melaporkan kejadian kebakaran atau non kebakaran.
Dengan pelaporan yang lebih mudah dan cepat, harapannya penanganannya pun bisa cepat. Dalam banyak kesempatan, masyarakat Cilacap memanfaatkan aplikasi tersebut. Selain untuk penanganan kebakaran juga penanganan non kebakaran. Penanganan non kebakaran adalah penanganan hewan liar yang bisa mengancam warga seperti ular atau tawon.