Advertisement
Advertisement
Banjarnegara, Serayunews.com
Kejuaraan basket pelajar ini, diikuti oleh 28 tim pelajar yang terbagi dalam kategori putra dan putri. Hal ini disampaikan oleh Ketua Perbasi Banjarnegara Djarkasi Efendi saat membuka kejuaraan bola basket pelajar.
Menurutnya, karena masih dalam masa pandemi, penyelenggaraan kejuaraan ini dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan secara ketat. Ajang ini tak boleh dihadiri penonton serta pengecekan kesehatan bagi pemain dan ofisial sebelum memasuki arena.
“Ini even perdana setelah adanya wabah Covid 19, dan kami menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Untuk penonton, kita lakukan live streaming melalui akun resmi Perbasi Banjarnegara,” Katanya.
Penyelenggaraan ini tidak lepas dari upaya pembinaan atlet usai muda basket Banjarnegara. Sebab selama ini basket Banjarnegara memiliki potensi yang sangat luar biasa. Bahkan Banjarnegara juga memiliki pemain basket yang sudah masuk liga profesional dan bergabung bersama Pelita Jaya Bakrie.
“Kita sudah punya Respati Ragil Pamungkas yang bermain di IBL, jangan sampai regenerasi ini terputus, sehingga peminaan harus jalan. Protokol kesehatan tetap kami terapkan secara ketat, mengingat saat ini masih dalam masa pandemi Covid 19,” ujarnya.
Selain itu, dalam jeda permainan juga diatur dengan baik agar para pemain tidak berkerumun, para pemain baru diizinkan masuk lapangan sesaat sebelum bermain.
“Kita siapkan pengecekan suhu, wajib masker dan mencuci tangan sebelum masuk ruangan, kita juga menyemprotkan cairan disinfektan setiap selesai permainan,” ujarnya.