SERAYUNEWS-Upaya untuk meningkatan kesejahteraan para mustahik terus dilakukan oleh Baznas Kabupaten Banjarnegara, termasuk dengan menggelar pelatihan usaha ekonomi produktif. Tidak hanya itu, usai pelatihan, peserta juga mendapatkan modal usaha berupa peralatan usaha.
Pemberian bantuan modal berupa alat usaha pendukung ini dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan para mustahik setelah mereka menjalani pelatihan keterampilan usaha produktif, sehingga mereka bisa langsung memulai usahanya.
Wakil Ketua Baznas Banjarnegara, Suhardi Ahmad mengatakan, melalui pelatihan dan bantuan modal usaha berupa alat usaha ini diharapkan dapat berdampak pada meningkatnya pemasukan sekaligus kesejahteraan masyarakat, khususnya para mustahik.
“Pada pelatihan ini, peserta selain mendapatkan ilmu serta keterampilan juga memperoleh bantuan alat, sehingga setelah pelatihan bisa dilanjutkan dengan membuka usaha,” katanya
Sekretaris Baznas Banjarnegara, Eko Juniadi mengatakan, kali ini Baznas Banjarnegara bersama dengan lembaga terkait melaksanakan pelatihan untuk keterampilan montir sepeda motor, menjahit, ecoprint, dan juru sembelih halal (juleha).
“Peserta pelatihan ada 80 orang. Untuk pelatihan montir diikuti 10 orang, ecoprint 10 peserta, menjahit juga 10 orang. Sedangkan untuk juleha ada 50 orang peserta,” karanya.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Banjarnegara, Sri Handono mengapresiasi peran Baznas Banjarnegara membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ia menilai kegiatan pelatihan seperti ini juga menjadi upaya untuk mengatasi masalah kemiskinan dan pengangguran.
“Persoalan kemiskinan dan pengangguran membutuhkan kolaborasi. Pemerintah tidak mampu bekerja sendiri, tetapi butuh kerjasama dengan berbagai pihak dalam mengatasi kemiskinan dan pengangguran,” katanya.
Pelatihan dari Baznas Ini adalah paket komplet. Perserta mendapatkan ilmu dan peralatan yang dibutuhkan, dengan harapan setelah pelatihan ini peserta membuka usaha baru untuk meningkatkan status ekonomi.