SERAYUNEWS– Sejumlah warga binaan di Rutan Banjarnegara, menjalani skrining penyakit menular seperti HIV, Sipilis, hingga penyakit risiko tinggi lainnya.
Pemeriksaan atau skrining kesehatan ini, sebagai antisipasi masuknya penyakit dalam Rutan Banjarnegara. Selain itu juga ada pemeriksaan penyakit lain seperti TBC, hipertensi, diabetes dan lainnya.
Pemeriksaan dengan mengambil sampel bagi warga binaan, mulai dari darah, dahak, hingga pemeriksaan lain, Jumat (1/3/2024).
Kepala Rutan Banjarnegara, Bima Ganesha Widyadarma mengatakan, pemeriksaan kesehatan bagi warga binaan ini sebagai satu tindakan antisipasi dan pencegahan.
Pemeriksaan kesehatan sendiri merupakan kerjasama antara Rutan Banjarnegara, dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara.
“Seluruh warga binaan, mengikuti serangkaian tes kesehatan. Ini semua untuk deteksi dini kemungkinan adanya infeksi virus penyakit menular di Rutan Banjarnegara,” ujarnya.
Pencegahan penyebaran penyakit menular di Rutan Banjarnegara ini, rutin setiap enam bulan sekali.
“Selain tim Dinas Kesehatan, ada juga beberapa yang turun dalam pemeriksaan kesehatan ini. Termasuk kader HIV dari Jangkauan Lapangan Wonosobo Youth Center. Kemudian ada juga yang menangani TBC dari kader menteri sehat Indonesia,” ujarnya.
Dari 134 warga binaan, semua sudah menjalani skrining kesehatan. Hanya ada satu warga binaan yang menolak, karena memang sedang mengalami masalah kejiwaan.
Dari hasil pemeriksaan, tidak ada kasus HIV, namun ada 13 warga binaan yang mengalami gejala tuberculosis, dan satu warga reaktif sipilis. Tak hanya itu, tim kesehatan juga mendapati 22 warga binaan mengalami hipertensi, satu orang diabetes, dan masalah kejiwaan.
“Untuk satu warga binaan yang reaktif sipilis, akan ada pemeriksaan lanjutan di laboratorium guna pengobatan,” kata Perawat pertama Rutan Banjarnegara, Bayu Teovilus.
Pemeriksaan ini, dapat sambutan baik para warga binaan. Dengan keterbatasan yang ada, mereka bisa mengetahui kesehatan pribadi masing-masing, serta menjaga lingkungan.
Mereka berharap, kegiatan ini secara berkala, sehingga kondisi kesehatan mereka tetap terjaga selama menjalani hukuman.