SERAYUNEWS – Sebanyak 50 petani modern yang ada di Kampung Gagot, Desa Kutawuluh, Kecamatan Purwanegara, Banjarnegara menggelar upacara peringatan HUT RI ke 78 dengan mengenakan pakaian khas petani.
Pakaian lengkap khas petani lengkap dengan peralatan pertanian yang biasa mereka gunakan saat meladang berbaris dengan tertib, meski sederhana, upacara peringatan HUT RI ala petani Kampung Gagot ini berjalan khidmat dan penuh makna.
Dalam sambutannya, penggagas sekaligus pembina upacara Kang Arung mengatakan, kaum petani juga memiliki peranan penting dalam masa perjuangan. Bahkan petani ini juga masih menjadi bagian penting dalam pembangunan suatu bangsa hingga saat ini.
Hal ini seiring dengan program pemerintah yang menyebutkan bahwa ketahanan pangan suatu negara harus sebanding dengan ketahanan pangan. Untuk itu, pertanian menjadi satu program prioritas dalam pembangunan.
“Kita sebagai petani harus bangga. Sebab peranan petani ini juga menjadi bagian penting dalam perjuangan kemerdekaan, termasuk pejuang ketahanan pangan hingga saat ini,” katanya.
Untuk itu, momentum hari kemerdekaan ini hendaknya menjadi tonggak dan menambah semangat kaum tani untuk terus berkarya demi tercapainya ketahanan dan produksi pangan. Khususnya kebutuhan dalam negeri.
Upacara peringatan HUT RI ala petani ini mendapatkan sambutan yang positif dari para petani muda modern yang ada di Banjarnegara. Apalagi profesi petani yang dulu dipandang sebelah mata oleh generasi muda, kini mulai banyak diminati.
“Ini sangat penting untuk membangkitkan semangat kita, khususnya para petani muda yang ada di penjuru nusantara. Ada kesederhanaan, namun sarat akan makna perjuangan,” kata Aji Saputra, petani muda Banjarnegara yang ikut dalam upacara di Kampung Gagot.
Usai menggelar upacara peringatan HUT RI ke 78, kegiatan dilanjutkan dengan pembagian pupuk organik, bibit kepala kopyor, dan benih jagung secara gratis pada para petani. Hal ini agar para petani untuk terus bersemangat dan berjuang meningkatkan produktivitas pertanian demi memenuhi kebutuhan pangan secara nasional.
