Purbalingga, serayunews.com
Sejumlah pemuda Gereja Kristen Jawa (GKJ) Purbalingga Pepanthan Purwosari, Desa Toyareka, turut berpartisipasi dalam pengamanan kegiatan salat Ied. Mereka menjamin keamanan dan kenyamanan umat muslim, saat merayakan Lebaran.
Kordinator lapangan, Andri Supriyanto mengatakan, sejumlah pemuda Gereja Kristen Jawa (GKJ) Purbalingga Pepanthan Purwosari, Desa Toyareka, turut berpartisipasi sebagai petugas keamanan salat Ied di Masjid Jami Al Huda, Desa Toyareka, Senin (02/05/2022).
“Ini sebagai wujud toleransi antar umah beragama,” kata Andri.
Menurut Andri, hal ini bukan hal yang berlebihan sebagai wujud timbal balik. Sebab, pada acara keagaman kaum kristiani, pemuda muslim juga kerap memberikan kontribusi.
“Selama ini kami Jemaat GKJ juga di jaga dalam setiap kegiatan keagamaan oleh warga NU melalui BANSER. Sehingga ini merupakan wujud silaturahmi kami, untuk membalas kebaikan yang sudah kami rasakan selama ini,” ujarnya.
Sementara Kyai Dalail Choerot selaku Imam Masjid Jami Al Huda, menyambut baik aksi nyata dari Pemuda GKJ Purbalingga Pepanthan Purwosari Desa Toyareka.
“Dengan toleransi ini, maka kehidupan masyarakat semakan damai, tidak terpecah-pecah meski beda agama,” ujarnya.
Kades Toyareka, Setiyokowati, menyampaikan terimakasih telah mendukung terciptanya keamanan, kenyamanan, dan ketenangan di wilayah desa. Apa yang dilakukan oleh pemuda Gereja, selaras dengan dicanangkannya Desa Toyareka sebagai Kampung Pancasila.
“Bukan hanya slogan saja, tapi ada aksi nyata dari umat beragama yang beraneka ragam di Desa Toyareka. Harapan Pemerintah Desa Toyareka, hal ini bisa menjaga toleransi umat beragama, dan kedamaian di Desa Toyareka,” katanya.