
SERAYUNEWS – Hari Toleransi Internasional menjadi momen penting untuk mengingat bahwa keberagaman bukan penghalang, melainkan kekuatan yang menyatukan kita.
Di tengah dunia yang terus bergerak cepat, kemampuan untuk menerima perbedaan adalah fondasi bagi perdamaian dan kehidupan sosial yang lebih harmonis.
Pada peringatan 16 November 2025 ini, kita diajak kembali untuk menyalakan sikap saling menghargai, memahami, dan mendengar satu sama lain tanpa prasangka.
Toleransi tidak menuntut kita untuk menyetujui semua hal, tetapi mengajarkan pentingnya bersikap terbuka serta menghindari kebencian. Setiap individu berhak atas pendapat, keyakinan, dan pilihannya masing-masing.
Ketika kita mampu menerima hal itu, ruang untuk dialog yang sehat dan hubungan yang lebih baik pun akan tercipta. Di sekolah, tempat kerja, hingga lingkungan keluarga, sikap toleran menjadi kunci untuk mencegah konflik dan memperkuat kebersamaan.
Melalui peringatan ini, mari membangun budaya yang lebih damai dengan cara sederhana namun bermakna, seperti memilih kata yang lebih lembut, membuka diri untuk mengerti pandangan orang lain, serta menolak setiap tindakan diskriminatif.
Indonesia sebagai negara dengan latar belakang yang sangat beragam, memiliki peluang besar untuk menjadi contoh dunia dalam hal toleransi. Namun hal itu hanya dapat terwujud jika setiap warga ikut berperan aktif.
Selamat Hari Toleransi Internasional 16 November 2025. Semoga semangat untuk menjaga keharmonisan, menghormati perbedaan, dan merawat keberagaman dapat terus hidup dalam keseharian kita.
Jadikan toleransi sebagai gaya hidup, bukan sekadar peringatan tahunan.***