Advertisement
Advertisement
Sebanyak 31 desa pada 15 kecamatan di Kabupaten Purbalingga akan menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) pada November mendatang. Kontestasi politik tersebut dilaksanakan menyusul habisnya masa jabatan Kepala Desa (Kades).
Purbalingga, serayunews.com
Data yang dihimpun serayunews.com dari Bagian Tata Pemerintahan Pemkab Purbalingga, Senin (20/6/2022) menyebutkan daftar 31 desa di 15 kecamatan yang akan menggelar Pilkades sudah ditetapkan melalui Keputusan Bupati Purbalingga Nomor 14.1/226 Tahun 2022 Tentang Penetapan Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa Serentak di Kabupaten Purbalingga tahun 2022.
“Di sana sudah ada penyebutan secara rinci desa yang akan menggelar Pilkades,” kata Kepala Bagian Tata Pemerintahan Pemkab Purbalingga Juli Atmono.
Pada Kecamatan Kemangkon, Pilkades akan berlangsung di Desa Gambarsari, Jetis, Pengadegan dan Panican. Di Kecamatan Bukateka, Pilkades di Desa Bukateja, di Kecamatan Kejobong di Desa Gumiwang dan Langgar. Serta di Kecamatan Kaligondang di Desa Cilapar, Penolih, Selanegara dan Slinga.
Di Kecamatan Kalimanah Pilkades akan berlangsung di Desa Babakan, di Kecamatan Kutasari pilkades di Desa Kutasari dan Karangreja. Kemudian di Kecamatan Mrebet akan ada pilkades di Desa Kradenan, Bojong, Pagerandong dan Pengalusan.
Di Kecamatan Karangreja pilkades akan berlangsung di Desa Tlahab Kidul. Kemudian di Kecamatan Karanganyar, Pilkades akan berlangsung di Desa Jambudesa dan Karanganyar. Di Kecamatan Karangmoncol di Desa Tamansari dan Baleraksa.
Di Kecamatan Rembang akan berlangsung di Desa Bantarbarang, di Kecamatan Bojongsari di Desa Galuh dan Karangbanjar. Selanjutnya di Kecamatan Padamara pilkades akan berlangsung di Desa Gemuruh dan Karanggambas.
Kecamatan Pengadegan di Desa Tumanggal dan di Kecamatan Karangjambu di Desa Karangjambu dan Danasari.
“Paling banyak memang di Kecamatan Kemangkon, ada empat desa yang menggelar Pilkades,” kata Juli Atmono.
Sementara Bupati Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) saat melakukan silaturahmi dengan jajaran Kades yang tergabung dalam Paguyuban Wirapraja beberapa waktu lalu menyampaikan, pihaknya mendorong Kades petahana untuk kembali maju di pilkades
“Tujuannya tentu untuk kesinambungan pembangunan desa. Oleh karena itu Kades yang baru satu periode menjabat saya dorong untuk maju. Tentu dengan tujuan agar program pembangunan di desa bisa berlanjut,” tuturnya.
