Cilacap, serayunews.com
Kepala Kantor Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap I Nyoman Sidakarya mengatakan, pelatihan untuk meningkatkan kemampuan jika terjadi bencana khususnya pertolongan di air. Hal itu sesuai dengan program kerja dalam melaksanakan latihan regu dan satuan pada permukaan air.
“Latihan ini merupakan rangkaian yang kita simulasikan. Jadi dari latihan harian yang setiap hari kita latih, kemudian kita latihan dengan regu untuk menguji kemampuan, kekompakan mereka dalam melaksanakan pertolongan,” ujar Nyoman dalam keterangannya.
Dari latihan regu tersebut, akan ada simulasi pada medan yang sesungguhnya yaitu latihan pertolongan air. Kemudian, katanya, pelaksanaan pelatihan untuk beregu selama dua hari dan dua hari dalam satuan.
Adapun sebanyak 22 personel yang dilatih itu adalah Rescuer. Pelatihan para rescuer untuk meningkatkan kemampuan mereka agar ke depan lebih profesional melaksanakan tugas.
“Proses latihan kita mulai teori di dalam kelas. Untuk latihan praktik di kolam dan Pantai Teluk Penyu,” ujarnya.
Nyoman berharap melalui pelatihan Pertolongan di air, personel SAR bisa memberikan pertolongan dengan maksimal kepada korban apabila terjadi musibah atau kecelakaan di air nantinya.