Purwokerto, serayunews.com
Ketua DPC PKB Banyumas, Ahmad Darisun mengatakan, sebagian bacaleg PKB merupakan orang baru. Sehingga perlu untuk mendapatkan pembekalan. Baik dari sisi administratif pencalegan maupun dari strategi sosialisasi.
“Hari ini kita kumpulkan 50 bacaleg DPRD Banyumas untuk mendapatkan pembekalan. Mulai dari penjelasan persyaratan, pemberkasan sebelum masuk menjadi Daftar Calon Sementara (DCS) ataupun Daftar Calon Tetap (DCT),” kata Darisun.
Menurut Ketua DPC PKB ini, banyak bacaleg pemula yang masuk pencalegan tahun ini. Mereka dari berbagai organisasi sayap seperti Ansor, banser, Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) dan lain-lain. Bacaleg PKB Banyumas kali ini juga ada yang dari luar kader, di antaranya yaitu pensiunan pegawai negeri sipil (PNS), serta kalangan milenial.
Baca juga: [insert page=’diguyur-hujan-deras-rumah-di-bantaran-sungai-pelus-purwokerto-lagi-lagi-nyaris-tergerus-longsor’ display=’link’ inline]
Wakil Ketua DPRD Banyumas ini berpesan, memasuki bulan Ramadan, para bacaleg hendaknya mulai sosialisasi dan konsolidasi. Misalnya dengan memasang baliho ataupun spanduk ucapan selamat berpuasa di dapil masing-masing. Lalu, membagikan jadwal imsakiyah dengan nama ataupun gambar dirinya, memberikan kultum dan lain-lain.
“Semua aktivitas kita niatkan untuk ibadah, dengan begitu target politik kita untuk mendapatkan 12 kursi di DPRD Banyumas jalannya akan lebih mudah,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyumas, Imam Arif Setiadi dalam paparannya menyampaikan bahwa Pemilu 2024 pada dasarnya sama dengan Pemilu 2019. Dimana akan ada pemilu legislatif dari DPR RI, DPRD Provinsi hingga DPRD Kabupaten/Kota serta pemilu presiden. Pileg dan Pilpres berlangsung dalam satu hari sekaligus. Hal ini sesuai dengan amanat Mahkamah Konstitusi (MK) nomor 14/PUU-XI/2013 yang mengamanatkan Pileg dan Pilpres serentak.
Terkait sistem pemilu, Imam Arif menegaskan, sampai dengan saat ini pemilu akan berlangsung dengan sistem proporsional terbuka. Untuk ukuran ambang batas pencapresan serta DPR juga masih sama. Bahkan untuk jumlah kursi serta pembagian dapil di Banyumas juga masih sama dengan pemilu 2019.
“Pemilu 2024 masih menggunakan sistem proporsional terbuka, sampai dengan MK menyatakan ada perubahan,” terangnya.
Para bacaleg yang hadir terlihat antusias menyimak sarasehan. Mereka juga tampak semangat menyerukan yel-yel yang dipimpin ketua DPC.
“Siapa kita? Kader PKB. PKB, Bangkit Solid Menang!!”