Banjarnegara, Serayunews.com
Teka teki motif pembunuhan Ry, bocah 9 tahun di Desa Wanareja, Kecamatan Wanayasa, terungkap sudah, tersangka menghabisi nyawa korban demi memenuhi hasratnya bermain game.
Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto mengatakan, dari pengakuan tersangka, pembunuhan yang dilakukannya berawal dari tersangka yang bertemu korban di sebuah warung. Saat itu ponsel milik tersangka rusak, sementara dia melihat HP korban yang berbeda dengan miliknya. Dia pun kemudian mengajak korban untuk memancing di sungai.
Setelah itu, korban diajak ke hutan. Sesampainya di lokasi, korban sempat ditinggal tersangka untuk mengambi sebilah golok yang memang disimpan di gubuk hutan tersebut.
“Tesangka ini membunuh korban dengan mencekik dari belakang, melihat korban masih bernyawa, kemudian tersangka kembali mencekik dan memukul bagian kepala korban dengan menggunakan golok,” katanya.
Setelah melakukan aksinya, tersangka kemudian membiarkan korban di jurang hutan dengan ditutupi daun dan tanah. Tak hanya itu, tersangka kemudian membuang golok yang digunakan untuk menghabisi korban.
Akibat perbuatannya, tersangka diancam dengan pasal kekerasan terhadap anak serta pembunuhan berencana dengan ancaman 15 tahun hingga seumur hidup.