Pelantikan besar-besaran dilakukan oleh Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono terhadap 191 pejabat eselon yang ada. Pelantikan dilakukan secara virtual sesuai dengan protokol kesehatan.
Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengatakan, dalam pelantikan ini, hanya beberapa pejabat saja yang dilantik secara langsung, sementara sisanya melalui virtual. Pejabat lama Sekretaris Daerah Banjarnegara Indarto dilantik atau disahkan kembali mewakili pejabat lain.
Pada jajaran staf ahli, juga dilantik 3 pejabat masing-masing Imam Kusharto Prayono sebagai staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Tatag Rochyadi sebagai Staf Ahli Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan, dan dr. Ahmad Setiawan selaku Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik. Demikian juga untuk jajaran Asisten Sekda, masih dipegang Nurul’aini Asisten Pemerintahan dan Kesra dan Singgih Haryono selaku Asisten Perekonomian dan Pembangunan.
Untuk posisi jabatan pimpinan tinggi pratama (kepala dinas) hasil seleksi Pansel telah dilantik Yusuf Winarsono sebagai Kepala Dinas PU dan Penataan Ruang, Hendro Cahyono sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pengendalian Penduduk dan KB. Sementara itu dr. Latifa Hesti Purwaningtyas dipercaya menduduki jabatan Kepala Dinas Kesehatan.
Di tingkat eselon III, juga dilantik Veriyanto (Kabid E-Gov), yang promosi menjadi Kepala Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa, Dalmini menjadi Kepala Bagian Organisasi, dan Arif Suhanda yang menjabat Sekdin BKD. Jabatan lamanya selaku Kepala Bagian Perekonomian belum terisi. Selain itu ada bidang baru di Bagian Umum Setda, yakni sub bidang Komunikasi Pimpinan dengan tupoksi protokol, kehumasan pimpinan dan dokumentasi.
Bupati Budhi Sarwono dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada pejabat terlantik. Selanjutnya bupati mengajak ASN untuk menjadi contoh dalam pelaksanakan protokol kesehatan. Selain itu, terus meningkatkan etos kerja, loyalitas, dan mendukung program pemerintah.
“Tahun ini masih dalam masa prihatin, karena pandemi Covid-19 belum berakhir. Pemerintah akan melaksanakan program vaksinasi saya mengharapkan seluruh aparatur mendukung dan menjadi pionir pelaksanaan program pemerintah tersebut,” kata bupati.
Tak lupa, bupati juga meminta para pejabat yang baru dilantik, untuk bergerak cepat dalam melayani masyarakat untuk mewujudkan Banjarnegara yang bermartabat dan sejahtera.
“Kami punya target pada kepercayaan yang ada di pundak saudara. Jika bagus akan kami apresiasi, jika nantinya ada kendala, akan kami evaluasi. Muaranya, pada kepuasan rakyat,” katanya.
Kepala BKD Banjarnegara, Yusuf Agung Prabowo mengatakan, pelantikan kali ini digelar dalam masa Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), sehingga hanya perwakilan pejabat yang dilantik di pendapa.
“Memang banyak, ada 191 yang dilantik. Karena pemberlakuan PPKM, kita lebih cenderung virtual. Namun tidak mengurangi makna,” katanya.
Pelantikan baru tersebut menyesuaikan diberlakukannya nomenklatur baru berdasarkan Perbup nomor 77, 78 dan 79 thun 2020, yang merupakan tindak lanjut dari Permendagri Nomor 18 tahun 2016 serta nomor 104 tahun 2020.
